Persis saat matahari tepat berada di atas kepala, rombongan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia, dan finalis lima besar Putri Otonomi Daerah 2021 menapakkan kaki di bumi Tapanuli Utara, setibanya di pelataran Bandara Internasional Silangit, Siborongborong, Taput.
"Aneh, matahari sangat terik, namun udaranya sejuk dan segar. Ini kesan pertama saya," ungkap Mega Diana Zam Zam (Pemenang POD 2021), Minggu (24/10).
Baca juga: Polisi amankan 12 pejudi dan dua mesin tembak ikan di Taput
Mega Diana juga menyebutkan, kesan lain yang dialaminya juga membekas di hari pertama saat rombongan tiba di Taput.
"Ibu-ibunya, walau suaranya keras namun humoris dan penuh kasih. Dan yang paling berkesan, saat Ibu Satika menjamu kami ternyata susu kerbau itu bisa dijadikan makanan enak dengan bumbu yang khas dan baru pertama kali saya makan," lanjut Mega.
"UMKM di sini juga sangat luar biasa, ulosnya di desain milenial, sangat keren. Kami sudah gak sabar untuk kejutan-kejutan lainnya. Belum lagi ada air soda yang hanya dua di dunia, dan salah satunya di Tapanuli Utara ini," imbuh Tabitha Vivi Wijayanti, Putri Otonomi Daerah 2019.
Kehadiran Mega dari Kabupaten Tanggamus, dan Tabitha, serta Devi Purnamasyari (Bogor), Jelita Gabriella Putri (Musi Banyuasin), Ni Putu Meysanthi Angela Putri Artita (Berau) dan Eliza Permata Sary (Dharmasraya), juga Tiara Purnamasari (Kadiv Kerjasama APKASI), Brian Hezron, Andreano Ishak Philip, Alfons Setiadhi dan Diori Hizkia (Panitia pelaksana pemilihan POD 2021), disambut Kadis Pariwisata Yunus Caesar Hutauruk mewakili Bupati Taut, Ketua TP PKK Taput Satika Simamora, serta sejumlah OPD, di Bhinneka Cafe Resto, Sipoholon.
Para Putri otonomi daerah ini berkunjung ke Taput untuk melihat secara langsung potensi wisata dan budaya yang ada di Taput.
"Silahkan mengenal dan melihat secara langsung adat istiadat dan kearifan lokal daerah kami. Warisan budaya dan potensi alam yang kami miliki mohon untuk dipromosikan ke dunia luar agar kunjungan wisata lebih meningkat," ujar Kadis Pariwisata YC Hitauruk.
Senada, Satika Simamora mengatakan, bahwa Bupati Taput dengan agresifnya selalu ingin mengeksplor keberadaan Taput ke seluruh penjuru.
"Pak Bupati sama harapannya dengan ibu, keberadaan para putri harus mampu berbagi sisi positif. Bagaimana hal hal baik di Taput dapat dieksplor demi kebaikan bersama.
Satika juga menekankan, visi penting berdirinya universitas negeri di daerah ini, sebagaimana impian Bupati Nikson, pada dasarnya demi menyejahterakan masyarakat.
"Semoga dalam kunjungan singkat ini bisa betah dan memberi kesan bermakna," harap Satika.
Mega Diana Zam Zam yang mengaku terharu atas penyambutan tersebut berjanji akan memberitakan pengalaman mereka bersama teman-teman putri lainnya, selama kunjungan.
Sesuai jadwal kunjungan, rombongan Putri Otonomi ini akan mengunjungi beberapa lokasi yang menjadi sentra budaya dan objek wisata selama tiga hari ke depan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Aneh, matahari sangat terik, namun udaranya sejuk dan segar. Ini kesan pertama saya," ungkap Mega Diana Zam Zam (Pemenang POD 2021), Minggu (24/10).
Baca juga: Polisi amankan 12 pejudi dan dua mesin tembak ikan di Taput
Mega Diana juga menyebutkan, kesan lain yang dialaminya juga membekas di hari pertama saat rombongan tiba di Taput.
"Ibu-ibunya, walau suaranya keras namun humoris dan penuh kasih. Dan yang paling berkesan, saat Ibu Satika menjamu kami ternyata susu kerbau itu bisa dijadikan makanan enak dengan bumbu yang khas dan baru pertama kali saya makan," lanjut Mega.
"UMKM di sini juga sangat luar biasa, ulosnya di desain milenial, sangat keren. Kami sudah gak sabar untuk kejutan-kejutan lainnya. Belum lagi ada air soda yang hanya dua di dunia, dan salah satunya di Tapanuli Utara ini," imbuh Tabitha Vivi Wijayanti, Putri Otonomi Daerah 2019.
Kehadiran Mega dari Kabupaten Tanggamus, dan Tabitha, serta Devi Purnamasyari (Bogor), Jelita Gabriella Putri (Musi Banyuasin), Ni Putu Meysanthi Angela Putri Artita (Berau) dan Eliza Permata Sary (Dharmasraya), juga Tiara Purnamasari (Kadiv Kerjasama APKASI), Brian Hezron, Andreano Ishak Philip, Alfons Setiadhi dan Diori Hizkia (Panitia pelaksana pemilihan POD 2021), disambut Kadis Pariwisata Yunus Caesar Hutauruk mewakili Bupati Taut, Ketua TP PKK Taput Satika Simamora, serta sejumlah OPD, di Bhinneka Cafe Resto, Sipoholon.
Para Putri otonomi daerah ini berkunjung ke Taput untuk melihat secara langsung potensi wisata dan budaya yang ada di Taput.
"Silahkan mengenal dan melihat secara langsung adat istiadat dan kearifan lokal daerah kami. Warisan budaya dan potensi alam yang kami miliki mohon untuk dipromosikan ke dunia luar agar kunjungan wisata lebih meningkat," ujar Kadis Pariwisata YC Hitauruk.
Senada, Satika Simamora mengatakan, bahwa Bupati Taput dengan agresifnya selalu ingin mengeksplor keberadaan Taput ke seluruh penjuru.
"Pak Bupati sama harapannya dengan ibu, keberadaan para putri harus mampu berbagi sisi positif. Bagaimana hal hal baik di Taput dapat dieksplor demi kebaikan bersama.
Satika juga menekankan, visi penting berdirinya universitas negeri di daerah ini, sebagaimana impian Bupati Nikson, pada dasarnya demi menyejahterakan masyarakat.
"Semoga dalam kunjungan singkat ini bisa betah dan memberi kesan bermakna," harap Satika.
Mega Diana Zam Zam yang mengaku terharu atas penyambutan tersebut berjanji akan memberitakan pengalaman mereka bersama teman-teman putri lainnya, selama kunjungan.
Sesuai jadwal kunjungan, rombongan Putri Otonomi ini akan mengunjungi beberapa lokasi yang menjadi sentra budaya dan objek wisata selama tiga hari ke depan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021