Sanggar Senam Glory Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, yang didirikan dr Sonya Siahaan punya cerita dan kisah tersendiri hingga satu tahun keberadaannya, saat ini.

"Awalnya, saya mendirikan Sanggar Senam Glory sebagai bentuk kecintaan akan olahraga senam, terutama senam yoga," ujar dr Sonya, Minggu (17/10).

dr Sonya yang mengaku telah lama menggeluti senam yoga dan menjadi salah satu instruktur, mendirikan sanggar senamnya pada 20 Juli 2020.

"Sayangnya yoga tidak terlalu diminati warga Taput. Sehingga, dengan hasil kolaborasi bersama dua intruktur senam lainnya, cakupan senam di Sanggar Senam Glory diperluas hingga aerobik, zumba, party, dan dangdut," sebutnya.

Adalah Jenny Maria Silitonga, dan Puput Simanjuntak, instruktur senam aerobik, dan tentunya bersama dr Sonya, sebagai tiga pengasuh senam di Sanggar Senam Glory, saat ini.

"Awalnya, para member yang bergabung di sanggar kan malu-malu juga saat menggunakan pakaian senam yang lumayan ketat. Namun, sekarang, kayaknya sudah terbiasa," kata dr Sonya.

Dia tidak menampik, budaya batak yang memang penuh adat, dan etika, pada awalnya menjadi sisi yang mungkin menimbulkan sedikit keengganan dalam berinteraksi senam.

"Tapi, sudah biasalah. Lagian, pada prinsipnya, sehat itu kan mahal dan butuh keseriusan," jelasnya. 

Selain itu, olahraga senam itu menjadi penting karena bukan hanya fisik semata, senam mampu membuang stres, termasuk sejumlah jenis penyakit lainnya.

"Jadi intinya, mari bersenam untuk menjaga kesehatan, kebugaran jasmani, untuk penyembuhan, serta untuk kesenangan," terangnya.
 
Dua instruktur senam aerobik memimpin kegiatan senam di Sanggar Senam Glory Tarutung. (ANTARA/Rinto Aritonang)

Dalam rangka memperingati setahun Sanggar Senam Glory, dr sonya dan para rekannya menggelar lomba senam aerobik bagi seluruh member.

Selain acara potong tumpeng, kegiatan lomba juga mengapresiasi juara 1, 2, dan 3 dengan piala dan uang tunai.

"Untuk ke depannya kita akan lebih intens membuka jadwal senam, dan menerima member baru untuk jadi anggota, agar olah raga senam kita masyarakatkan di Taput ini," tukasnya.

Pewarta: Rinto Aritonang

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021