Webiner Literasi Digital untuk Padanglawas Utara, Sumatera Utara, Sabtu, 28 Agustus 2021, Jam 14.00 WIB membahas tentang Menjaga Keamanan Digital Anak-Anak.
berbagai materi disampaikan sejumlah narasumber yang mempunyai kompetensi di bidang masing masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.
Dr. DesiRahmawati (Dosen Universitas Negeri Jakarta), menjabarkan mengaktifkan fitur pengamanan digital anak-anak, antara lain membaca panduan orang tua di google play, pengaturan “restricted mode” di youtube, dan mengaktifkan safe search di google.
Baca juga: Privasi dan keamanan di dunia digital
Contoh situs untuk belajar internet dan keluarga, mencakup literasi digital.id,
sahabat keluarga.kemdikbud.go.id, dan internet sehat.id.
Faktor-faktor yang melindungi privasi dan keamanan data, meliputi pengguna, tanggungjawab penyelenggara, dan penegakan hukum dan sanksi.
Di Indonesia, pada prinsipnya, semua delik pidana baik yang diatur dalam KUHP, Peraturan Perundang-undangan dimana kejahatan dilakukan melalui computer, system elektronik dan jaringan internet. Terkhusus, diatur dalam UU 11 Tahun 2008 tentang ITE.
Literasi digital di sekolah, antara lain mencari bahan ajar dari sumber terpercaya di internet, komunikasi dengan guru atau teman menggunakan media sosial, mengirim tugas sekolah lewat e-mail, pembelajaran dengan cara online, serta pengarsipan digital.
Menurut Yuspenhendri, S.Pd (Ketua MGMP TIK dan Koordinator Tim Teknis Anbk),
menjelaskan manfaat literasi digital, meliputi berpikir kritis, kreatif, dan inovatif,
memecahkan masalah, berkomunikasi dengan lebih lancar, serta berkolaborasi dengan lebih banyak orang.
Layanan penunjang literasi digital dalam pembelajaran, antara lain rumah belajar, TV edukasi, belajar.id, danwebsite kemendikbud.
Pentingnya menjaga keamanan digital bagi anak agar anak mengetahui hal yang boleh di
unggah di media sosial dan tidak.
Berikan anak gawai saat sudah berumur 13 tahun, karena bahaya sekali jika anak menggunakan gawai dibawah 13 tahun. Jangan sampai data pribadi bocor dan digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.
Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung.
4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain
Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital, dan Budaya Digital.
Sebagai Keynote Speaker adalah Gubernur Provinsi Sumatera Utara yaitu, H. Edy Rahmayadi dan Presiden Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
berbagai materi disampaikan sejumlah narasumber yang mempunyai kompetensi di bidang masing masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.
Dr. DesiRahmawati (Dosen Universitas Negeri Jakarta), menjabarkan mengaktifkan fitur pengamanan digital anak-anak, antara lain membaca panduan orang tua di google play, pengaturan “restricted mode” di youtube, dan mengaktifkan safe search di google.
Baca juga: Privasi dan keamanan di dunia digital
Contoh situs untuk belajar internet dan keluarga, mencakup literasi digital.id,
sahabat keluarga.kemdikbud.go.id, dan internet sehat.id.
Faktor-faktor yang melindungi privasi dan keamanan data, meliputi pengguna, tanggungjawab penyelenggara, dan penegakan hukum dan sanksi.
Di Indonesia, pada prinsipnya, semua delik pidana baik yang diatur dalam KUHP, Peraturan Perundang-undangan dimana kejahatan dilakukan melalui computer, system elektronik dan jaringan internet. Terkhusus, diatur dalam UU 11 Tahun 2008 tentang ITE.
Literasi digital di sekolah, antara lain mencari bahan ajar dari sumber terpercaya di internet, komunikasi dengan guru atau teman menggunakan media sosial, mengirim tugas sekolah lewat e-mail, pembelajaran dengan cara online, serta pengarsipan digital.
Menurut Yuspenhendri, S.Pd (Ketua MGMP TIK dan Koordinator Tim Teknis Anbk),
menjelaskan manfaat literasi digital, meliputi berpikir kritis, kreatif, dan inovatif,
memecahkan masalah, berkomunikasi dengan lebih lancar, serta berkolaborasi dengan lebih banyak orang.
Layanan penunjang literasi digital dalam pembelajaran, antara lain rumah belajar, TV edukasi, belajar.id, danwebsite kemendikbud.
Pentingnya menjaga keamanan digital bagi anak agar anak mengetahui hal yang boleh di
unggah di media sosial dan tidak.
Berikan anak gawai saat sudah berumur 13 tahun, karena bahaya sekali jika anak menggunakan gawai dibawah 13 tahun. Jangan sampai data pribadi bocor dan digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.
Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung.
4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain
Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital, dan Budaya Digital.
Sebagai Keynote Speaker adalah Gubernur Provinsi Sumatera Utara yaitu, H. Edy Rahmayadi dan Presiden Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021