Pemerintah Kota Binjai tetap berkomitmen menyukseskan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro sebagai upaya menurunkan serta memutus rantai penyebaran COVID-19.
Hal itu disampaikan Wali Kota Binjai Drs H Amir Hamzah MAP usai mengikuti rapat Koordinasi Nasional terkait evaluasi Perkembangan Pelaksanaan PPKM skala mikro tahap X secara virtual bertempat di Binjai Command Center, Senin (14/6).
Rapat koordinasi diikuti oleh seluruh Kepala Daerah baik tingkat provinsi maupun tingkat kabupaten dan kota se-Indonesia melalui virtual.
Baca juga: Wali Kota Binjai ikuti pembekalan kepemimpinan Kemendagri
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pelaksanaan PPKM Mikro tahap 10 dimulai sejak tanggal 15 Juni sampai dengan 28 Juni 2021.
Menurutnya tren peningkatan kasus COVID-19 perlu segera dikendalikan agar tidak mengganggu upaya pemulihan ekonomi, sehingga perlu penguatan kerjasama antara pusat dan daerah.
Sementara itu Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dalam paparannya mengintruksikan kepada seluruh Kepala Daerah untuk membuat turunan Surat Edaran dari Instruksi Mendagri sesuai dengan perkembangan kasus COVID-19 di daerahnya masing-masing.
"Mohon segera menggelar rapat lanjutan bersama Forkopimda, untuk membahas strategi dan langkah-langkah tepat yang harus dilaksanakan," ucapnya.
Kasatgas COVID-19 sekaligus Kepala BNPB Ganip Warsito mengevaluasi bahwa besar jumlah posko yang dibentuk belum linear dengan penurunan jumlah kasus dan perlu intensifikasi diantaranya adalah pencegahan, penanganan, pembinaan dan pendukung.
Menurutnya, pembentukan posko yang dibarengi dengan optimalisasi fungsi posko berhasil menurunkan tren angka kasus.
"Adapun 5 saran yang harus di tindak lanjuti diantaranya adalah sumber daya operasionalisasi giat penanganan COVID-19, penguatan tracing dan tracking, monitoring dan supervisi aktif dari Pemda, rakor rutin dan kolaborasi sinergis, dan terakhir adalah pengawalan soliditas dari unsur posko.
Turut hadir Kapolres Binjai AKBP Romadhoni Sutarjo, Dandim 02-03 lkt Letkol Inf Joko Wisnu Saputro, Kajari Muhammad Husein Admaja, Kadis Kesehatan dr Sugianto SPOG dan OPD lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Hal itu disampaikan Wali Kota Binjai Drs H Amir Hamzah MAP usai mengikuti rapat Koordinasi Nasional terkait evaluasi Perkembangan Pelaksanaan PPKM skala mikro tahap X secara virtual bertempat di Binjai Command Center, Senin (14/6).
Rapat koordinasi diikuti oleh seluruh Kepala Daerah baik tingkat provinsi maupun tingkat kabupaten dan kota se-Indonesia melalui virtual.
Baca juga: Wali Kota Binjai ikuti pembekalan kepemimpinan Kemendagri
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pelaksanaan PPKM Mikro tahap 10 dimulai sejak tanggal 15 Juni sampai dengan 28 Juni 2021.
Menurutnya tren peningkatan kasus COVID-19 perlu segera dikendalikan agar tidak mengganggu upaya pemulihan ekonomi, sehingga perlu penguatan kerjasama antara pusat dan daerah.
Sementara itu Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dalam paparannya mengintruksikan kepada seluruh Kepala Daerah untuk membuat turunan Surat Edaran dari Instruksi Mendagri sesuai dengan perkembangan kasus COVID-19 di daerahnya masing-masing.
"Mohon segera menggelar rapat lanjutan bersama Forkopimda, untuk membahas strategi dan langkah-langkah tepat yang harus dilaksanakan," ucapnya.
Kasatgas COVID-19 sekaligus Kepala BNPB Ganip Warsito mengevaluasi bahwa besar jumlah posko yang dibentuk belum linear dengan penurunan jumlah kasus dan perlu intensifikasi diantaranya adalah pencegahan, penanganan, pembinaan dan pendukung.
Menurutnya, pembentukan posko yang dibarengi dengan optimalisasi fungsi posko berhasil menurunkan tren angka kasus.
"Adapun 5 saran yang harus di tindak lanjuti diantaranya adalah sumber daya operasionalisasi giat penanganan COVID-19, penguatan tracing dan tracking, monitoring dan supervisi aktif dari Pemda, rakor rutin dan kolaborasi sinergis, dan terakhir adalah pengawalan soliditas dari unsur posko.
Turut hadir Kapolres Binjai AKBP Romadhoni Sutarjo, Dandim 02-03 lkt Letkol Inf Joko Wisnu Saputro, Kajari Muhammad Husein Admaja, Kadis Kesehatan dr Sugianto SPOG dan OPD lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021