Swansea City menantang Brentford di final fase playoff Divisi Championship memperebutkan satu tiket promosi menuju Liga Premier Inggris musim depan.
Swansea lolos ke final seusai menahan imbang Barnsley 1-1 dalam leg kedua semifinal di Stadion Liberty, Wales, Sabtu waktu setempat (Minggu, 23/5 ).
Gelandang Matt Grimes membawa Swansea memimpin pada menit ke-39 lewat tembakan jarak jauhnya yang menyelesaikan situasi bola mati.
Upaya keras Barnsley bangkit membuahkan hasil ketika serangan cepat mereka bisa diakhiri menjadi gol oleh Cauley Woodrow pada menit ke-71.
Baca juga: Wolves dekati pelatih AS Roma untuk gantikan Nuno
Sayangnya Barnsley tak mampu menambah gol lagi hingga bubaran, sehingga Swansea lolos ke final dengan skor agregat 2-1.
Dalam leg kedua semifinal lainnya yang dimainkan lebih awal, Brentford mampu membalikkan agregat atas Bournemouth setelah menang 3-1 di Stadion Brentford Community.
Asa Brentford sempat menguap ketika Bournemouth, yang memenangi leg pertama dengan skor 1-0, mampu membuka keunggulan hanya lima menit setelah sepak mula melalui gol jarak jauh Arnaut Danjuma.
Namun, Brentford bangkit menyamakan kedudukan lewat eksekusi penalti Ivan Toney pada menit ke-16. Penalti itu diikuti kartu kuning dari wasit Jarred Gillett untuk Toney dan kiper Bournemouth Asmir Begovic, karena keduanya terlibat cekcok saat selebrasi gol Brentford.
Brentford mendapat keuntungan besar setelah bek Chris Mepham menerima kartu merah pada menit ke-28, memaksa Bournemouth melanjutkan laga hanya dengan 10 pemain.
Situasi 11 lawan 10 baru bisa dimanfaatkan Brentford untuk berbalik memimpin 2-1 lewat tembakan jarak jauh Vitaly Janelt memanfaatkan bola liar hasil sapuan tak sempurna Bournemouth atas situasi sepak pojok.
Brentford terus memberondong pertahanan dan akhirnya pada menit ke-81 Marcus Forss menambah keunggulan mereka jadi 3-1 lewat sontekan jarak dekat menyambar umpan Emiliano Marcondes, sekaligus membuat timnya berbalik memimpin skor agregat yang bertahan hingga peluit bubaran.
Swansea dan Brentford dijadwalkan melakoni final playoff promosi di Stadion Wembley, London, pada Sabtu (29/5) pekan depan, demikian catatan laman resmi EFL.
Pemenang laga itu akan menyusul Norwich City dan Watford promosi ke Liga Premier Inggris.
Swansea terakhir kali main di Liga Premier pada musim 2017/18, tetapi harus terdegradasi karena finis di urutan ke-18 setelah menghabiskan tujuh musim di kasta tertinggi.
Sedangkan Brentford, sampai saat ini belum pernah main di Liga Premier, setelah musim lalu dikalahkan Fulham dalam final playoff promosi.
Brentford terakhir kali bermain di kasta tertinggi sepak bola Inggris pada musim 1946/47 silam.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Swansea lolos ke final seusai menahan imbang Barnsley 1-1 dalam leg kedua semifinal di Stadion Liberty, Wales, Sabtu waktu setempat (Minggu, 23/5 ).
Gelandang Matt Grimes membawa Swansea memimpin pada menit ke-39 lewat tembakan jarak jauhnya yang menyelesaikan situasi bola mati.
Upaya keras Barnsley bangkit membuahkan hasil ketika serangan cepat mereka bisa diakhiri menjadi gol oleh Cauley Woodrow pada menit ke-71.
Baca juga: Wolves dekati pelatih AS Roma untuk gantikan Nuno
Sayangnya Barnsley tak mampu menambah gol lagi hingga bubaran, sehingga Swansea lolos ke final dengan skor agregat 2-1.
Dalam leg kedua semifinal lainnya yang dimainkan lebih awal, Brentford mampu membalikkan agregat atas Bournemouth setelah menang 3-1 di Stadion Brentford Community.
Asa Brentford sempat menguap ketika Bournemouth, yang memenangi leg pertama dengan skor 1-0, mampu membuka keunggulan hanya lima menit setelah sepak mula melalui gol jarak jauh Arnaut Danjuma.
Namun, Brentford bangkit menyamakan kedudukan lewat eksekusi penalti Ivan Toney pada menit ke-16. Penalti itu diikuti kartu kuning dari wasit Jarred Gillett untuk Toney dan kiper Bournemouth Asmir Begovic, karena keduanya terlibat cekcok saat selebrasi gol Brentford.
Brentford mendapat keuntungan besar setelah bek Chris Mepham menerima kartu merah pada menit ke-28, memaksa Bournemouth melanjutkan laga hanya dengan 10 pemain.
Situasi 11 lawan 10 baru bisa dimanfaatkan Brentford untuk berbalik memimpin 2-1 lewat tembakan jarak jauh Vitaly Janelt memanfaatkan bola liar hasil sapuan tak sempurna Bournemouth atas situasi sepak pojok.
Brentford terus memberondong pertahanan dan akhirnya pada menit ke-81 Marcus Forss menambah keunggulan mereka jadi 3-1 lewat sontekan jarak dekat menyambar umpan Emiliano Marcondes, sekaligus membuat timnya berbalik memimpin skor agregat yang bertahan hingga peluit bubaran.
Swansea dan Brentford dijadwalkan melakoni final playoff promosi di Stadion Wembley, London, pada Sabtu (29/5) pekan depan, demikian catatan laman resmi EFL.
Pemenang laga itu akan menyusul Norwich City dan Watford promosi ke Liga Premier Inggris.
Swansea terakhir kali main di Liga Premier pada musim 2017/18, tetapi harus terdegradasi karena finis di urutan ke-18 setelah menghabiskan tujuh musim di kasta tertinggi.
Sedangkan Brentford, sampai saat ini belum pernah main di Liga Premier, setelah musim lalu dikalahkan Fulham dalam final playoff promosi.
Brentford terakhir kali bermain di kasta tertinggi sepak bola Inggris pada musim 1946/47 silam.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021