Banyaknya kerusakan jalan nasional di Kabupaten Mandailing Natal menjadi sorotan DPRD. Atas kerusakan tersebut Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) wilayah Sumatera Utara didesak untuk melakukan perbaikan di sejumlah ruas jalan nasional yang ada di kabupaten itu.
"Kerusakan jalan ini sudah berlangsung lama, pengguna jalan juga sudah resah untuk itu kita mendesak kepada BBPJN untuk melakukan perbaikan," desak Rahmad Risky Daulay anggota DPRD Mandailing Natal dari partai Demokrat kepada ANTARA, Selasa (18/5).
Salah satu ruas jalan yang rusak tersebut dapat terlihat di sepanjang jalur Jembatan Merah Kecamatan Lembah Sorik Marapi - Ranjobatu Kecamatan Muarasipongi.
Baca juga: Longsor tutupi jalan Provinsi Kotanopan - Ulu Pungkut
Akibat kerusakan jalan itu sering mengakibatkan pengguna jalan mengalami kecelakaan.
Sebagian besar kerusakan jalan tersebut berlubang dengan kedalaman yang cukup bervariasi, bahkan para pengguna jalan yang melintasi sepanjang jalur itu kerap menyebabkan antrian panjang kendaraan. Buruknya sistim drainase dinilai menjadi penyebab terjadinya kerusakan badan jalan.
"Kerusakan jalan ini sudah berlangsung lama. Paling parah ada di titik Desa Pasar Maga Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Desa Laru Baringin Kecamatan Tambangan, Desa Saba Pasir dan Kelurahan Kotanopan Kecamatan Kotanopan," sebutnya.
Dia menyebut, akibat kerusakan ini tidak jarang para pengguna jalan khususnya roda dua mengalami kecelakaan lalu lintas akibat menghindari lubang.
"Saat ini jalannya banyak yang rusak, banyak lubang-lubang, sehingga rawan kecelakaan lalu lintas, apalagi kendaraan roda dua, mereka mencoba menghindari lubang lalu malah jatuh kebanyakannya," katanya.
Ditambah lagi saat ini musim penghujan sudah tiba sehingga akan sangat membahayakan para pengendara. Lubang-lubang di tengah jalan tidak terlihat karena tertutup genangan air.
Mengingat ruas jalan itu merupakan akses penghubung Provinsi yang sangat padat arus lalu-lintasnya, serta sebagai urat nadi perekonomian dirinya berharap kepada pihak terkait untuk segera melakukan perbaikan agar tidak menelan korban jiwa saat melintas.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Kerusakan jalan ini sudah berlangsung lama, pengguna jalan juga sudah resah untuk itu kita mendesak kepada BBPJN untuk melakukan perbaikan," desak Rahmad Risky Daulay anggota DPRD Mandailing Natal dari partai Demokrat kepada ANTARA, Selasa (18/5).
Salah satu ruas jalan yang rusak tersebut dapat terlihat di sepanjang jalur Jembatan Merah Kecamatan Lembah Sorik Marapi - Ranjobatu Kecamatan Muarasipongi.
Baca juga: Longsor tutupi jalan Provinsi Kotanopan - Ulu Pungkut
Akibat kerusakan jalan itu sering mengakibatkan pengguna jalan mengalami kecelakaan.
Sebagian besar kerusakan jalan tersebut berlubang dengan kedalaman yang cukup bervariasi, bahkan para pengguna jalan yang melintasi sepanjang jalur itu kerap menyebabkan antrian panjang kendaraan. Buruknya sistim drainase dinilai menjadi penyebab terjadinya kerusakan badan jalan.
"Kerusakan jalan ini sudah berlangsung lama. Paling parah ada di titik Desa Pasar Maga Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Desa Laru Baringin Kecamatan Tambangan, Desa Saba Pasir dan Kelurahan Kotanopan Kecamatan Kotanopan," sebutnya.
Dia menyebut, akibat kerusakan ini tidak jarang para pengguna jalan khususnya roda dua mengalami kecelakaan lalu lintas akibat menghindari lubang.
"Saat ini jalannya banyak yang rusak, banyak lubang-lubang, sehingga rawan kecelakaan lalu lintas, apalagi kendaraan roda dua, mereka mencoba menghindari lubang lalu malah jatuh kebanyakannya," katanya.
Ditambah lagi saat ini musim penghujan sudah tiba sehingga akan sangat membahayakan para pengendara. Lubang-lubang di tengah jalan tidak terlihat karena tertutup genangan air.
Mengingat ruas jalan itu merupakan akses penghubung Provinsi yang sangat padat arus lalu-lintasnya, serta sebagai urat nadi perekonomian dirinya berharap kepada pihak terkait untuk segera melakukan perbaikan agar tidak menelan korban jiwa saat melintas.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021