Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Tengku Bahrumsyah, menyebut kinerja Wali Kota Medan Bobby Nasution belum bisa diukur karena baru memimpin sekitar dua bulan.

"Saya kira terlalu naif jika kita mengukur kinerja seorang Wali Kota hanya dalam waktu dua bulan saja," kata Bahrumsyah di Medan, Jumat (23/4) malam.

Politisi PAN tersebut mengatakan, penilaian terhadap kinerja seorang kepala daerah baru bisa dinilai jika telah memimpin 100 hari kerja disertai indikator.

Baca juga: Wali Kota Medan bebas tugaskan lurah yang sering pungli warga

Apalagi yang dikerjakan Wali Kota saat ini, lanjutnya, merupakan program dan anggaran tahun 2020 yang disepakati dan disahkan legislatif bersama Wali Kota sebelumnya.

"Jadi, program sesungguhnya Wali Kota Medan itu nanti, di tahun 2022," terang Ketua DPD PAN Kota Medan ini.

Kesawan City Walk yang diluncurkan oleh Wali Kota Medan merupakan suatu gagasan patut diapresiasi. "Kalaupun ada sesuatu hal yang dianggap melanggar protokol kesehatan, itu tinggal dievaluasi," ujar Bahrumsyah.

Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Rudiyanto Simangunsong, menilai kinerja Wali Kota Medan Bobby Nasution sejak dilantik pada 26 Februari 2021 dianggap belum optimal.

"Sampai hari ini (hampir dua bulan, red) kinerjanya belum optimal," kata politisi PKS Kota Medan ini.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021