Sebanyak 465 personel TNI dan Polri dikerahkan untuk proses pengamanan Pemungutan Suara Ulang (PSU) pemilihan Bupati dan Wakil Bupatipada 24 April  di tiga TPS yang ada di Kabupaten Mandailing Natal.

Ratusan personel yang dikerahkan tersebut terdiri 215 personil Polres Madina, 100 personil BKO Brimob Yon C, 100 personil BKO Dit Samapta Polda Sumut dan 10 personil Polwan Dit Samapta Polda Sumut, 10 personil Subdenpom Panyabungan serta 30 personil dari jajaran Kodim 0212/TS.

"Dalam pengamanannya nanti setiap TPS akan ditempatkan 10 personel gabungan TNI-Polri yang diawasi dan dikendalikan langsung oleh Padal dan Pamatwilnya masing - masing," ujar Kapolres Mandailing Natal, AKBP Horas Tua Silalahi dalam keterangannya yang diterima, Jumat (23/4).

Baca juga: Kapolda jamin keamanan PSU di Madina, Labuhanbatu dan Labusel

Kapolres juga berharap situasi Kamtibmas jelang dan sesudah proses PSU nanti di kabupaten tersebut tetap kondusif.

Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat dan semua pihak untuk bersama sama mendukung terselenggaranya PSU di kedua desa yang ada di wilayah tersebut dengan aman dan tertib.

"Saya mengimbau dan mengajak semua pihak, mari bersama sama kita dukung penyelenggaraan PSU ini, agar berjalan dengan aman dan tertib, serta menerapkan protokol kesehatan. Silahkan gunakan hak pilih anda, perbedaan itu biasa, namun kita tak boleh terpecah belah," tutup Horas.

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021