Polres Padangsidimpuan diminta untuk tidak tinggal diam dalam melakukan pengamanan dan penertiban parkir liar yang ada di seputatan Kota Padangsidimpuan.
"Polisi harus tegas dan sikat oknum petugas parkir yang tidak resmi," kata mantan Anggota DPRD Kota Padangsidimpuan, Hasan Sipahutar, Jumat (16/4).
Hal itu, lanjut dia, pernah dilakukan AKBP Hilman Wijaya ketika menjabat Kapolres Padangsidimpuan. Ia melakukan tindakan tegas terhadap parkir liar.
Sementara anggota DPRD Kota Padangsidimpuan, Parsaulian Lubis, sangat menyayangkan masih maraknya parkir liar tanpa kejelasan dari dinas terkait.
Baca juga: Fraksi Gabungan DPRD Padangsidimpuan: Deviden PDAM Tirtanadi Cabang Tapsel harus transparan
Hal itu, kata dia jangan sampai ada kesan pembiaran dan jangan sampai visi misi Wali Kota Padangsidimpuan tidak sejalan dengan dinas terkait yang mengaturnya.
Ia juga meminta kepada Dinas Perhubungan tegas, dan transparan dimana titik lokasi, dari jam berapa dilakukan kutipan resmi, dan dimana kantong parkir resmi dan berapa banyak kantong parkir liar atau tidak resmi.
"Semuanya harus jelas, biar masyarakat dan warga pendatang yang singgah ke Kota Padangsidimpuan melihat sistem parkirnya jelas," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Polisi harus tegas dan sikat oknum petugas parkir yang tidak resmi," kata mantan Anggota DPRD Kota Padangsidimpuan, Hasan Sipahutar, Jumat (16/4).
Hal itu, lanjut dia, pernah dilakukan AKBP Hilman Wijaya ketika menjabat Kapolres Padangsidimpuan. Ia melakukan tindakan tegas terhadap parkir liar.
Sementara anggota DPRD Kota Padangsidimpuan, Parsaulian Lubis, sangat menyayangkan masih maraknya parkir liar tanpa kejelasan dari dinas terkait.
Baca juga: Fraksi Gabungan DPRD Padangsidimpuan: Deviden PDAM Tirtanadi Cabang Tapsel harus transparan
Hal itu, kata dia jangan sampai ada kesan pembiaran dan jangan sampai visi misi Wali Kota Padangsidimpuan tidak sejalan dengan dinas terkait yang mengaturnya.
Ia juga meminta kepada Dinas Perhubungan tegas, dan transparan dimana titik lokasi, dari jam berapa dilakukan kutipan resmi, dan dimana kantong parkir resmi dan berapa banyak kantong parkir liar atau tidak resmi.
"Semuanya harus jelas, biar masyarakat dan warga pendatang yang singgah ke Kota Padangsidimpuan melihat sistem parkirnya jelas," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021