Kepolisian Resor Tapanuli Selatan (Polres Tapsel) - BTN (Persero) tbk dan pengembang PT Trida Konstruksi Jaya sama-sama mendantangani perjanjian kerjasama terkait pembangunan Rumah Bersubsidi.

Rumah bersubsidi Graha Wicaksana Laghawa berada di Jalan Lintas Sumatera arah Padang Sidempuan - Sipirok tepatnya di Dusun Garonggang, Desa Marisi, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan. 

Penandatanganan MoU - nya dilakukan di Aula Pratidina Mapolres Tapsel, Senin (12/4) oleh Kapolres Tapsel AKBP Roman Smarhadana Elhaj bersama-sama Banch Manager BTN Siantar Hadeli dan pihak Pengembang (Develover) Muhammad Rapiin. 

Baca juga: Kapolres Tapteng: Mari jaga suasana kondusif di bulan suci Ramadhan

Dihadapan para Kasat, Kabag dan pejabat Polres lainnya, Kapolres mengucapkan terimakasih kepada BTN dan Develover yang akan membangun rumah bersubsidi khusus untuk personel Polres Tapsel yang belum memiliki rumah kediaman. 

"Kalau saya tidak salah dari 456 jumlah personel Polres Tapsel lebih 50 persen belum memiliki rumah pribadi. Karenanya, program pemerintah ini cukup membantu personel Polri agar bisa mengimpikan rumah sendiri," kata Kapolres kepada ANTARA usai acara. 

Rumah bersubsidi ini sejalan program Kapolri dalam rangka membangkitkan pemulihan ekonomi nasional dimasa pandemi COVID-19. Pasalnya, dalam proses pembangunan rumah ini nanti banyak pekerja yang terlibat.

 
Kapolres Tapsel, AKBP Roman Smarhadana Elhaj, BTN (Persero) tbk dan PT Trida Konstruksi Jaya selaku Pengembang tandatangani kerjasama atau MoU terkait pembangunan Rumah Bersubsidi diperuntukkan untuk Personel Polres Tapsel (ANTARA/Kodir)

"Lebih dari itu pendapatan Pemerintah Daerah Tapanuli Selatan juga akan bertambah melalui berbagai administraai dan perizinan. Pun setelah selesai di bangun perekonomian masyarakat sekitar semakin bergeliat," kata Kapolres.

Branch manager BTN Siantar Hedeli mengatakan bahwa pembangunan rumah bersubsidi ini bagian dari program pemerintah secara nasional melalui dana stimulus. Kerjasama dengan Polres Tapsel untuk kali pertama di wilayah hukum Tapanuli Bagian Selatan atau sebagai pilot project bagi yang lain. 

"Terwujudnya pembangunan rumah bersubsidi seharga kontan Rp150 juta ini atau cukup dengan uang muka cuma Rp1,5 juta sudah memiliki rumah luas bangunan atau tipe 36/luas tanah 98 meter persegi tidak lepas atensi atau tingginya perhatian Kapolres kepada anggotanya," sebutnya. 

Dikatakan, tidak tertutup kemungkinan pihak-pihak lain juga dapat memprogramkan rumah bersubsidi ini dengan BTN (Persero) tbk untuk mendukung program pemerintah dalam rangka membangkitkan perekonomian secara nasional ditengah pandemi COVID-19.

Sementara pihak Developer Muhammad Rapiin menjelaskan rumah bersubsisidi yang akan di bangun untuk personel Polres Tapsel ini berjumlah 75 unit diatas lahan seluas sekitar 3,8 hektare yang pekerjaannya akan selesai di Agustus 2021 mendatang atau pekerjaan lebih kurang empat bulan lamanya. 

"Seluruh 75 unit bangunan rumah bersubsidi ini nantinya akan dibangun di atas luasan lahan 3,8 ha dengan berbagai fasilitas yang betul-betul dengan konsep kemanusiaan memiliki fasilitas jalan yang dikelilingi taman kota dan di tengahnya ada semacam danau sehingga menambah keasrian perumahan atau betul-betul refresentatif," jelasnya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021