Perbukitan di kawasan Sualan, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sabtu (27/3) kira-kira pukul 16.00 WIB, longsor akibat hujan deras.
Material batu dan pasir menutupi ruas jalan lintas Parapat, dan berdampak pada kelancaran arus lalu lintas (lalin) sehingga menyebabkan kemacetan.
Camat Girsang Sipangan Bolon, Maruwandi Yosua Simaibang, mengatakan, pihaknya bersama kepolisian dan TNI serta masyarakat sedang membersihkan material longsoran menggunakan alat berat.
Baca juga: Parapat berbenah menuju destinasi wisata super prioritas
Baca juga: Kapal wisata Parapat siap antar pengunjung keliling Danau Toba
Antisipasi kemacetan panjang, arus lalin dilakukan dengan sistem buka tutup dari dua arah. Diimbau pengendara untuk tetap waspada.
Dikatakan, titik longsor menjelang kira-kira dua kilometer dari gerbang pintu masuk kawasan wisata Parapat. Kawasan itu memang sering longsor bila hujan berkepanjangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Material batu dan pasir menutupi ruas jalan lintas Parapat, dan berdampak pada kelancaran arus lalu lintas (lalin) sehingga menyebabkan kemacetan.
Camat Girsang Sipangan Bolon, Maruwandi Yosua Simaibang, mengatakan, pihaknya bersama kepolisian dan TNI serta masyarakat sedang membersihkan material longsoran menggunakan alat berat.
Baca juga: Parapat berbenah menuju destinasi wisata super prioritas
Baca juga: Kapal wisata Parapat siap antar pengunjung keliling Danau Toba
Antisipasi kemacetan panjang, arus lalin dilakukan dengan sistem buka tutup dari dua arah. Diimbau pengendara untuk tetap waspada.
Dikatakan, titik longsor menjelang kira-kira dua kilometer dari gerbang pintu masuk kawasan wisata Parapat. Kawasan itu memang sering longsor bila hujan berkepanjangan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021