Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan  menggelar Apel Pasukan untuk mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), di Lapangan Sarasi II, Bintuju, Kecamatan Angkola Muaratais, wilayah setempat, Jumat (5/3).

Apel pasukan ini melibatkan unsur personel TNI, Polri, BPBD, Damkar ini dipimpin Bupati Tapsel Dolly Putra Parlindungan Pasaribu dan dihadiri Forkopimda yang sekaligus bersama memeriksa barisan pasukan.

Bupati dalam sambutannya, mengatakan suhu panas saat ini lumayan cukup tinggi dan rentan mengancam terjadinya bahaya kebakaran terhadap hutan dan lahan yang bisa berdampak rusaknya ekosistem. 

Baca juga: Pembayaran PBB di Tapsel sudah bisa lewat digital

"Untuk mengantisipasi tidak terjadinya Karhutla di wilayah ini diminta kepada seluruh stakeholder terus bersinergi serta pro aktif memantau serta mengambil langkah strategis dan taktis agar ancaman Karhutla tidak terjadi," pintanya.

Bupati meminta seluruh elemen masyarakat, lembaga adat, lembaga masyarakat, perusahaan agar bersama-sama menjaga (bertanggungjawab) agar kemungkinan-kemungkinan bahaya Karhutla bisa dihindari. Seperti menghindari pembukaan lahan dengan cara membakar dan lainnya.

Apel Pasukan terkait mengantisipasi Karhutla ini dihadiri Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, Dandim 0212/TS Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing, Danyon 123/RW Mayor Inf Goklas Pirtahan Silaban.

Kemudian Danyon C Pelopor Brimobdasu Kompol Buala Zega, Dansubdenpom 1/2-3 Lettu CPM Ongku Siregar, dan sejumlah pimpinan OPD lingkungan Pemkab Tapsel.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021