Bakhtiar Efendi Sirait terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Muaythai Indonesia (MI) Kota Medan periode 2021-2025 pada Musyawarah Kota (Muskot) yang dihadiri 11 camp sebagai pemilik suara.
Usai terpilih, Bakhtiar mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Dia berharap adanya peningkatan kerja sama antara pengurus, pelatih hingga atlet untuk menjadikan muaythai Medan lebih berprestasi.
"Semoga periode saya sebagai ketua bisa membuat muaythai di Medan semakin maju. Saya minta kerja samanya, mari bergotong royong untuk membesarkan Muaythai," kata Bakhtiar di Medan, Sabtu.
Bakhtiar pun meminta semua yang ada di MI Medan untuk terus berkomunikasi dengan baik dan rutin, serta saling mendekatkan diri.
Adapun 11 camp yang hadir, yakni Camp SMK Jambi Medan, Letda Sujono, Power Box, Fitra Gym Muaythai, TriSula, Singapore Interculture School Medan, Fightculture, Muay Fun, Suluh, Methodist 1 Muaythai dan Camp Medan Muaythai.
Sementara Ketua KONI Medan Eddy Sibarani memberikan apresiasi atas terlaksananya Muskot tersebut.
Diakuinya, MI Medan dalam waktu singkat telah memberikan kontribusi berupa prestasi di tingkat daerah hingga provinsi. Apalagi dua atlet MI Medan diketahui lolos PON Papua.
"Dalam waktu singkat juga, MI Medan telah mendirikan banyak camp. Semoga ke depan bisa bertambah dan yang sudah ada terus dibina. Harapan kita pastinya, Muaythai bisa bertanding di Powilsu dan Porprovsu tahun depan karena kita tahu muaythai termasuk cabor unggulan di KONI Medan," ungkap Eddy.
Dalam kesempatan itu, Eddy berpesan kepada pengurus yang baru untuk menyiapkan program jangka pendek dan panjang, terutama menyiapkan atlet untuk PON 2024 saat Sumut dan Aceh jadi tuan rumah.
"Ini kesempatan emas. Sebagai tuan rumah pastinya punya faktor lebih yang menguntungkan. Jadi, saya minta para pengurus dan atlet untuk benar-benar memanfaatkannya, selain untuk Porwil dan Porprov tentunya," tambahnya.
Sementara Sekretaris Umum MI Sumut Zulkifli Lubis mengatakan lima atlet Sumut lolos PON XX/2021 Papua. Dua di antaranya berasal dari Medan, yakni Surya Kevin Rajagukguk dan Gabriel Purba. Tiga lainnya, yaitu Ema Surbina Purba, Maydelse Sitepu (Karo) dan Miranda Agustina (Langkat).
Para atlet diharapkan terus menjaga performa dan kesehatan. Dijelaskan, saat ini sudah ada 20 pengurus cabang muaythai di wilayah Sumut.
Pihaknya pun terus bekerja untuk menambah beberapa pengurus cabang, seperti di Nias Utara, Nias Selatan dan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Usai terpilih, Bakhtiar mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Dia berharap adanya peningkatan kerja sama antara pengurus, pelatih hingga atlet untuk menjadikan muaythai Medan lebih berprestasi.
"Semoga periode saya sebagai ketua bisa membuat muaythai di Medan semakin maju. Saya minta kerja samanya, mari bergotong royong untuk membesarkan Muaythai," kata Bakhtiar di Medan, Sabtu.
Bakhtiar pun meminta semua yang ada di MI Medan untuk terus berkomunikasi dengan baik dan rutin, serta saling mendekatkan diri.
Adapun 11 camp yang hadir, yakni Camp SMK Jambi Medan, Letda Sujono, Power Box, Fitra Gym Muaythai, TriSula, Singapore Interculture School Medan, Fightculture, Muay Fun, Suluh, Methodist 1 Muaythai dan Camp Medan Muaythai.
Sementara Ketua KONI Medan Eddy Sibarani memberikan apresiasi atas terlaksananya Muskot tersebut.
Diakuinya, MI Medan dalam waktu singkat telah memberikan kontribusi berupa prestasi di tingkat daerah hingga provinsi. Apalagi dua atlet MI Medan diketahui lolos PON Papua.
"Dalam waktu singkat juga, MI Medan telah mendirikan banyak camp. Semoga ke depan bisa bertambah dan yang sudah ada terus dibina. Harapan kita pastinya, Muaythai bisa bertanding di Powilsu dan Porprovsu tahun depan karena kita tahu muaythai termasuk cabor unggulan di KONI Medan," ungkap Eddy.
Dalam kesempatan itu, Eddy berpesan kepada pengurus yang baru untuk menyiapkan program jangka pendek dan panjang, terutama menyiapkan atlet untuk PON 2024 saat Sumut dan Aceh jadi tuan rumah.
"Ini kesempatan emas. Sebagai tuan rumah pastinya punya faktor lebih yang menguntungkan. Jadi, saya minta para pengurus dan atlet untuk benar-benar memanfaatkannya, selain untuk Porwil dan Porprov tentunya," tambahnya.
Sementara Sekretaris Umum MI Sumut Zulkifli Lubis mengatakan lima atlet Sumut lolos PON XX/2021 Papua. Dua di antaranya berasal dari Medan, yakni Surya Kevin Rajagukguk dan Gabriel Purba. Tiga lainnya, yaitu Ema Surbina Purba, Maydelse Sitepu (Karo) dan Miranda Agustina (Langkat).
Para atlet diharapkan terus menjaga performa dan kesehatan. Dijelaskan, saat ini sudah ada 20 pengurus cabang muaythai di wilayah Sumut.
Pihaknya pun terus bekerja untuk menambah beberapa pengurus cabang, seperti di Nias Utara, Nias Selatan dan lainnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021