Kapolres Tapanuli Utara AKBP Muhammad Saleh melalui Kepala Subbagian Humas Aiptu Walpon Baringbing mengungkapkan, peristiwa kebakaran telah menghanguskan tiga unit rumah di Dusun I Simanombut, Desa Silantom Julu Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara, dini hari Rabu (24/2), sekira pukul 01.00 WIB.
"Dalam tempo satu jam, peristiwa kebakaran di Dusun I Simanombut, Desa Silantom, Pangaribuan, Taput menghanguskan tiga unit rumah beserta isinya hingga rata dengan tanah," ujar Aiptu Walpon.
Dikatakan, peristiwa kebakaran, pertama sekali diketahui oleh salah satu pemilik rumah, yakni Ganda Pasaribu (60) yang tetiba terbangun di saat seluruh keluarganya masih terlelap tidur.
Baca juga: Bandara Silangit siap topang pelaku kreatif, UMKM dan pariwisata Danau Toba
"Ganda yang terbangun melihat bagian dapur rumah telah dilalap api. Dengan spontan korban bergegas membangunkan keluarganya sambil menjerit minta tolong," urai Walpon.
Beruntung, jeritan korban segera menyita perhatian warga lainnya yang langsung berdatangan dan membangunkan pemilik rumah di sebelah kiri dan kanan rumah Ganda sembari berupaya memadamkan api secara manual.
"Kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa. Namun api yang dengan cepat menjalar ke sebelah kanan dan kiri rumah Ganda juga membakar rumah Tohong Pasaribu (65), dan Heddi Pasaribu (50)," jelasnya.
Kata Walpon, saat peristiwa kebakaran terjadi, mobil pemadam kebakara tidak sempat datang sehingga leluasa melalap tiga unit rumah.
"Informasi sementara, asal api bersumber dari rumah Ganda. Seluruh isi rumah ludes, hanya tinggal puing. Saat ini, kita masih melakukan penyelidikan penyebab peristiwa kebakaran tersebut. Tim kita sudah mengamankan TKP," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Dalam tempo satu jam, peristiwa kebakaran di Dusun I Simanombut, Desa Silantom, Pangaribuan, Taput menghanguskan tiga unit rumah beserta isinya hingga rata dengan tanah," ujar Aiptu Walpon.
Dikatakan, peristiwa kebakaran, pertama sekali diketahui oleh salah satu pemilik rumah, yakni Ganda Pasaribu (60) yang tetiba terbangun di saat seluruh keluarganya masih terlelap tidur.
Baca juga: Bandara Silangit siap topang pelaku kreatif, UMKM dan pariwisata Danau Toba
"Ganda yang terbangun melihat bagian dapur rumah telah dilalap api. Dengan spontan korban bergegas membangunkan keluarganya sambil menjerit minta tolong," urai Walpon.
Beruntung, jeritan korban segera menyita perhatian warga lainnya yang langsung berdatangan dan membangunkan pemilik rumah di sebelah kiri dan kanan rumah Ganda sembari berupaya memadamkan api secara manual.
"Kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa. Namun api yang dengan cepat menjalar ke sebelah kanan dan kiri rumah Ganda juga membakar rumah Tohong Pasaribu (65), dan Heddi Pasaribu (50)," jelasnya.
Kata Walpon, saat peristiwa kebakaran terjadi, mobil pemadam kebakara tidak sempat datang sehingga leluasa melalap tiga unit rumah.
"Informasi sementara, asal api bersumber dari rumah Ganda. Seluruh isi rumah ludes, hanya tinggal puing. Saat ini, kita masih melakukan penyelidikan penyebab peristiwa kebakaran tersebut. Tim kita sudah mengamankan TKP," pungkasnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021