Komite Percepatan Pembentukan Kabupaten Teluk Aru (KPP-KTA) merasa sangat optimis percepatan pembentukan Kabupaten Teluk Aru akan dapat terwujud, guna membangun kawasan itu semakin lebih berkembang dan maju dimasa yang akan datang.

Sikap optimis itu tergambarkan dari pertemuan yang dilakukan berbagai elemen masyarakat kawasan Teluk Aru dari Pematang Jaya, Besitang, Pangkalan Susu, Babalan dan Gebang, di Pangkalan Brandan, Selasa (23/2).

Baca juga: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu gelar sosialisasi

Ketua KPP-KTA Adhan Nur mengatakan keinginan pembentukan Kabupaten Teluk Aru merupakan keinginan masyarakat dan seluruh komponen yang ada di tujuh wilayah Kecamatan yang ada di kawasan Teluk Aru.

"Untuk itu pihaknya optimis percepatan pembentukan Kabupaten Teluk Aru akan segera terwujud dengan target pada tahun 2022," katanya.

"Memang hal ini tidak mudah, butuh orang yang perduli dan pengorbanan. Namun, tidak ada alasan jika Kabupaten Teluk Aru tidak dapat terwujud. Karena semua syarat dan unsur sudah terpenuhi," sambungnya.

KPP-KTA kedepan juga akan melakukan upaya dialog bersama 15 anggota DPRD Langkat asal Teluk Aru dan melakukan dialog dengan Komisi A DPRD Langkat, guna mewujudkan kabupaten tersebut yang sudah sangat lama didambakan warga.

Adhan Nur menegaskan keinginan terpisahnya Teluk Aru dari Kabupaten Langkat, karena potensi yang sangat besar dari berbagai hal mulai sumber minyaknya, hutannya, pertanian, perkebunan maupun sumber daya alam lainnya.

Dalam pertemuan itu hadir Kirana Sitepu, Arbain Fauzan dan Amir Husin, S.Ag tokoh Teluk Aru yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD Langkat. Juga hadir Safii Anggota DPRD Langkat asal Teluk Aru, M Adharuddin dari KOMPAK Langkat.

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021