Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap kedua di aula kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Selasa.
Irsan mengaku, jika sampai saat penyuntikan tahap kedua, dirinya tidak mengalami gejala klinis atau gangguan pada tubuhnya. Seperti diketahui, wali kota mendapat vaksinasi tahap pertama pada 9 Februari 2021 lalu.
"Hari ini penyuntikan vaksin dosis kedua. Alhamdulillah lancar semuanya, tidak ada gejala apapun, dan tidak sakit," kata Irsan usai pelaksanaan vaksinasi.
Proses penyuntikan vaksin COVID-19 tahap kedua ini, kata Irsan, berharap dapat meyakinkan masyarakat bahwa pentingnya untuk di vaksin. Sehingga dirinya meminta agar masyarakat harus sudah siap untuk di vaksin.
Irsan mengatakan, untuk vaksinasi pun tidak semua orang bisa lolos. Sebab ada beberapa syarat yang harus di penuhi untuk di vaksin. Salah satunya tensi darah tinggi tidak dapat mengikuti vaksinansi.
"Jadi, yang betul-betul clear (dapat melalui tahapan-tahapan/skrining) di bisa divaksin, Ikhtiar ini harus maksimal lahir dan batin, termasuk dengan divaksin seperti sekarang," ucapnya.
Menurutnya, penyuntikan vaksin COVID-19 ini merupakan ikhtiar agar masayarat terhindar dari Virus Corona dan diharapkan pandemi COVID-19 bisa segera berakhir.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Irsan mengaku, jika sampai saat penyuntikan tahap kedua, dirinya tidak mengalami gejala klinis atau gangguan pada tubuhnya. Seperti diketahui, wali kota mendapat vaksinasi tahap pertama pada 9 Februari 2021 lalu.
"Hari ini penyuntikan vaksin dosis kedua. Alhamdulillah lancar semuanya, tidak ada gejala apapun, dan tidak sakit," kata Irsan usai pelaksanaan vaksinasi.
Proses penyuntikan vaksin COVID-19 tahap kedua ini, kata Irsan, berharap dapat meyakinkan masyarakat bahwa pentingnya untuk di vaksin. Sehingga dirinya meminta agar masyarakat harus sudah siap untuk di vaksin.
Irsan mengatakan, untuk vaksinasi pun tidak semua orang bisa lolos. Sebab ada beberapa syarat yang harus di penuhi untuk di vaksin. Salah satunya tensi darah tinggi tidak dapat mengikuti vaksinansi.
"Jadi, yang betul-betul clear (dapat melalui tahapan-tahapan/skrining) di bisa divaksin, Ikhtiar ini harus maksimal lahir dan batin, termasuk dengan divaksin seperti sekarang," ucapnya.
Menurutnya, penyuntikan vaksin COVID-19 ini merupakan ikhtiar agar masayarat terhindar dari Virus Corona dan diharapkan pandemi COVID-19 bisa segera berakhir.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021