Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 perdana bersama Ketua Persit KCK PD I/BB Ny Dwianne Dessy Hassanudin dan sejumlah PJU di lingkungan Makodam I/BB Medan, Jumat (15/1).

Pangdam menegaskan, vaksinasi ini merupakan tindak lanjut dari upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Tanah Air.

"Vaksin COVID-19 ini aman dan halal. Jadi tidak perlu kuatir, apalagi pemerintah sudah menjamin akan menanggung semuanya jika terjadi efek samping akibat vaksin tersebut," ujarnya.

Hassanudin mengatakan, pihak Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) RI dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah mengeluarkan rekomendasi aman dan halal untuk vaksin COVID-19 ini.

Untuk lingkungan Makodam I/BB, proses vaksin COVID-19 akan dilakukan secara bertahap.

"Tahap pertama diberikan kepada 25 orang, diantaranya Irdam I/BB, Kapoksahli Pangdam I/BB, para PJU serta Dansat BS wilayah Medan," kata jenderal bintang dua itu.

Pangdam menambahkan, meski sudah disuntik vaksin COVID-19, bukan berarti bisa bebas mengabaikan 3M disiplin protokol kesehatan. Kepada masyarakat khususnya prajurit tetap menjalankan 3M disiplin protokol kesehatan dimanapun dan kapanpun.

Pelaksanaan suntik vaksin COVID-19 ini dipimpin langsung Kepala Rumkit Tk II Putri Hijau Medan Kolonel Ckm dr Muhammad Irsan Basyroel SpKK-FINSDV dengan didampingi sejumlah tenaga medis.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021