Akibat curah hujan tinggi di beberapa kecamatan di Kabupaten Langkat, kini Sungai Wampu yang membelah Kota Stabat dengan beberapa desa di Kecamatan Wampu, airnya kini meluap.
Hal itu disampaikan salah seorang warga Desa Stungkit Kecamatan Wampu Sugianto, di Wampu, JumatJumat (4/12)
"Air Sungai Wampu kini meluap tentu ini perlu menjadi perhatian bagi warga diberbagai desa yang ada di kawaaan itu," katanya.
Baca juga: Lima meninggal korban banjir di Tanjung Selamat
Baca juga: Banjir rendam ratusan rumah di Tanjung Selamat Deliserdang
Selain itu juga pihak berharap pemerintahan desa maupun kecamatan dapat mengantisipasi dengan bila debit air terus semakin bertambah, sambungnya.
Selain itu disekitaran Desa Kwala Begumit juga luapan air Sungai Wampu sudah memasuki pemukiman perkantoran yang ada disana.
"Kantor PDAM Kwala Begumit kebanjiran, terpaksa mesin pendisribusian air dimatikan semantara guna mengindari hal yang tidak diinginkan," kata Agus.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hal itu disampaikan salah seorang warga Desa Stungkit Kecamatan Wampu Sugianto, di Wampu, JumatJumat (4/12)
"Air Sungai Wampu kini meluap tentu ini perlu menjadi perhatian bagi warga diberbagai desa yang ada di kawaaan itu," katanya.
Baca juga: Lima meninggal korban banjir di Tanjung Selamat
Baca juga: Banjir rendam ratusan rumah di Tanjung Selamat Deliserdang
Selain itu juga pihak berharap pemerintahan desa maupun kecamatan dapat mengantisipasi dengan bila debit air terus semakin bertambah, sambungnya.
Selain itu disekitaran Desa Kwala Begumit juga luapan air Sungai Wampu sudah memasuki pemukiman perkantoran yang ada disana.
"Kantor PDAM Kwala Begumit kebanjiran, terpaksa mesin pendisribusian air dimatikan semantara guna mengindari hal yang tidak diinginkan," kata Agus.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020