Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Simalungun mendirikan posko konunikasi di lokasi longsor Nagori Bayu Muslimin, Kecamatan Tapian Dolok.
Ketua RAPI 02 06 Simalungun Maryono YZ 06 SGI, Selasa (1/12), menjelaskan, posko dilengkapi alat komunikasi radio Handy Talky (HT) di beberapa titik.
Tujuannya, untuk melancarkan komunikasi yang terganggu akibat musibah bencana alam tersebut.
Pangulu (Kepala Desa) Ahmat Simbolon menyampaikan terima kasih kepada pengurus RAPI yang telah memimjamkan dan pemasangan alat komunikasinya.
Baca juga: Curah hujan tinggi, 42 rumah di Simalungun tertimpa longsor
Diketahui, Nagori Bayu Muslimin merupakan desa yang dikelilingi perbukitan, dan tertimpa material longsor akibat curah hujan tinggi sejak Kamis lalu.
Terdata, selama empat hari hujan, 61 rumah warga terdampak longsor, satu orang luka pada bagian kaki.
Pemkab menganggarkan dana Rp 400 juta untuk penanganannya, dan mendirikan posko kemanusiaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Ketua RAPI 02 06 Simalungun Maryono YZ 06 SGI, Selasa (1/12), menjelaskan, posko dilengkapi alat komunikasi radio Handy Talky (HT) di beberapa titik.
Tujuannya, untuk melancarkan komunikasi yang terganggu akibat musibah bencana alam tersebut.
Pangulu (Kepala Desa) Ahmat Simbolon menyampaikan terima kasih kepada pengurus RAPI yang telah memimjamkan dan pemasangan alat komunikasinya.
Baca juga: Curah hujan tinggi, 42 rumah di Simalungun tertimpa longsor
Diketahui, Nagori Bayu Muslimin merupakan desa yang dikelilingi perbukitan, dan tertimpa material longsor akibat curah hujan tinggi sejak Kamis lalu.
Terdata, selama empat hari hujan, 61 rumah warga terdampak longsor, satu orang luka pada bagian kaki.
Pemkab menganggarkan dana Rp 400 juta untuk penanganannya, dan mendirikan posko kemanusiaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020