Borussia Moenchengladbach berpesta enam gol tanpa balas ke gawang Shakhtar Donetsk pada pertandingan ketiga Grup B Liga Champions kedua tim di Stadion NSK Olimpiyskiy, Kiev, Rabu dini hari WIB.
Kemenangan itu membawa Gladbach memuncaki klasemen grup dengan koleksi lima poin dan selisih enam gol, sedangkan Shakhtar menduduki posisi kedua dengan koleksi empat poin, sebelum laga antara Real Madrid melawan Inter Milan dimainkan, demikian catatan laman resmi UEFA.
Gol Alassane Plea pada menit ke-8 membuka keunggulan Gladbach, disusul oleh tiga gol lain pada babak pertama dari gol bunuh diri ValeriyBondar pada menit ke-17, gol Plea pada menit 26, dan Ramy Bensebaini pada menit 44.
Lars Stindl pada menit ke-65 turut menyumbang gol pada babak kedua, sebelum Plea melengkapi hattricknya pada menit ke-78.
Baca juga: Lokomotiv Moscow tahan imbang Atletico 1-1
Gladbach tampil agresif sejak awal dan membuka keunggulan melalui Plea yang diawali pergerakan Stefan Lainer di sisi kanan yang kemudian bergerak memotong dan mengirimkan umpan tarik mendatar untuk diteruskan Plea ke sudut jauh gawang.
Gawang Shakhtar kembali kemasukan pada pertengahan babak pertama dari gol bunuh diri yang berawal ketika Christoph Kramer melepaskan tembakan mendatar yang terbelokkan Valeriy Bondar untuk memperdaya kiper Anatoli Rubin.
Unggul dua gol tidak membuat tim Jerman mengendurkan serangan. Mereka mendapatkan gol ketiganya tidak lama kemudian. Plea memulai pergerakan dengan menekan pemain lawan dan menyelesaikannya dengan memanfaatkan umpan Lars Stindl untuk mengarahkan bola ke sudut atas gawang tuan rumah.
Baca juga: Lampard puji penampilan Hakim Ziyech saat Chelsea kalahkan Krasnodar
Menjelang turun minum, Gladbach unggul 4-0 atas Shakhtar. Bensebaini berduel di udara untuk mengejar bola tendangan sudut dan ketika pengawalnya Bondar berusaha menyapu bola, dia bereaksi lebih cepat untuk menceploskan bola ke gawang Trubin.
Gladbach memulai babak kedua dengan tempo lebih pelan namun masih menekan dan membiarkan Shakhtar lebih banyak menguasai bola.
Meski demikian hal itu tidak mencegah Gladbach mendapatkan gol kelimanya. Plea mengoperkan bola kepada Stindl yang berada di tengah kotak penalti, dan melepaskan sepakan mendatar tanpa bisa dihentikan Trubin.
Mereka bahkan masih mampu mengemas gol keenamnya melalui gol ketiga Plea. Dia dengan mudah menerima operan Marcus Thuram di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan masuk ke gawang tuan rumah.
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Anatoli Trubin, Dodo, Valeriy Bondar, Davit Khocholava, Viktor Korniienko, Maycon Barberan (Taras Stepanenko 69'), Marcos Antonio (Alan Patrick 46'), Tete, Marlos (Viktor Kovalenko 46'), Manor Solomon, Taison (Junior Moraes 46')
Pelatih: Luis Castro
Borussia Moenchengladbach (4-3-1-2): Yann Sommer, Stefan Lainer (Michael Lang 82'), Matthias Ginter, Nico Elvedi (Tony Jantschke 82'), Ramy Bensebaini, Jonas Hofmann (Valentino Lazaro 75'), Christoph Kramer, Florian Neuhaus, Lars Stindl (Hannes Wolf 69'), Alassane Plea (Ibrahima Traore 82'), Marcus Thuram
Pelatih: Marco Rose
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kemenangan itu membawa Gladbach memuncaki klasemen grup dengan koleksi lima poin dan selisih enam gol, sedangkan Shakhtar menduduki posisi kedua dengan koleksi empat poin, sebelum laga antara Real Madrid melawan Inter Milan dimainkan, demikian catatan laman resmi UEFA.
Gol Alassane Plea pada menit ke-8 membuka keunggulan Gladbach, disusul oleh tiga gol lain pada babak pertama dari gol bunuh diri ValeriyBondar pada menit ke-17, gol Plea pada menit 26, dan Ramy Bensebaini pada menit 44.
Lars Stindl pada menit ke-65 turut menyumbang gol pada babak kedua, sebelum Plea melengkapi hattricknya pada menit ke-78.
Baca juga: Lokomotiv Moscow tahan imbang Atletico 1-1
Gladbach tampil agresif sejak awal dan membuka keunggulan melalui Plea yang diawali pergerakan Stefan Lainer di sisi kanan yang kemudian bergerak memotong dan mengirimkan umpan tarik mendatar untuk diteruskan Plea ke sudut jauh gawang.
Gawang Shakhtar kembali kemasukan pada pertengahan babak pertama dari gol bunuh diri yang berawal ketika Christoph Kramer melepaskan tembakan mendatar yang terbelokkan Valeriy Bondar untuk memperdaya kiper Anatoli Rubin.
Unggul dua gol tidak membuat tim Jerman mengendurkan serangan. Mereka mendapatkan gol ketiganya tidak lama kemudian. Plea memulai pergerakan dengan menekan pemain lawan dan menyelesaikannya dengan memanfaatkan umpan Lars Stindl untuk mengarahkan bola ke sudut atas gawang tuan rumah.
Baca juga: Lampard puji penampilan Hakim Ziyech saat Chelsea kalahkan Krasnodar
Menjelang turun minum, Gladbach unggul 4-0 atas Shakhtar. Bensebaini berduel di udara untuk mengejar bola tendangan sudut dan ketika pengawalnya Bondar berusaha menyapu bola, dia bereaksi lebih cepat untuk menceploskan bola ke gawang Trubin.
Gladbach memulai babak kedua dengan tempo lebih pelan namun masih menekan dan membiarkan Shakhtar lebih banyak menguasai bola.
Meski demikian hal itu tidak mencegah Gladbach mendapatkan gol kelimanya. Plea mengoperkan bola kepada Stindl yang berada di tengah kotak penalti, dan melepaskan sepakan mendatar tanpa bisa dihentikan Trubin.
Mereka bahkan masih mampu mengemas gol keenamnya melalui gol ketiga Plea. Dia dengan mudah menerima operan Marcus Thuram di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan masuk ke gawang tuan rumah.
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Anatoli Trubin, Dodo, Valeriy Bondar, Davit Khocholava, Viktor Korniienko, Maycon Barberan (Taras Stepanenko 69'), Marcos Antonio (Alan Patrick 46'), Tete, Marlos (Viktor Kovalenko 46'), Manor Solomon, Taison (Junior Moraes 46')
Pelatih: Luis Castro
Borussia Moenchengladbach (4-3-1-2): Yann Sommer, Stefan Lainer (Michael Lang 82'), Matthias Ginter, Nico Elvedi (Tony Jantschke 82'), Ramy Bensebaini, Jonas Hofmann (Valentino Lazaro 75'), Christoph Kramer, Florian Neuhaus, Lars Stindl (Hannes Wolf 69'), Alassane Plea (Ibrahima Traore 82'), Marcus Thuram
Pelatih: Marco Rose
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020