Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengingatkan, Perum Bulog untuk mempertahankan kualitas dan ketepatan berat beras medium untuk keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH).
"Hasil pengecekan di gudang Bulog Sumut, kualitas beras mediumnya bagus dan isi beras dalam karungnya sesuai ukuran bahkan 15 kg lebih (termasuk karung)," ujarnya di Medan, Sabtu.
ia mengatakan itu usai memeriksa beras medium untuk PKH di Gudang Bulog Sumut Jalan Jemadi, Medan.
Baca juga: Bulog Sumut perkuat stok minyak goreng antisipasi lonjakan harga
Didampingi Sekda Pemprov Sumut, Sabrina, Muhadjir Effendy menegaskan, sudah seharusnya beras untuk PKH berkualitas bagus dengan ukuran yang pas.
"Selain kualitas dan volume beras yang harus memenuhi standar, pengirimannya harus tepat waktu sehingga dinas yang berwenang harus menjalankan tugas itu dengan baik," katanya.
Ia menegaskan sesuai program pemerintah, setiap keluarga penerima manfaat PKH menerima masing-masing 15 kg beras kualitas medium untuk tiga bulan yang dimulai September 2020.
Bantuan sosial tahap I akan mulai disalurkan pada bulan September, dengan setiap penerima mendapatkan beras seberat 30 kg (dua bulan) dan tahap II akan didistribusikan bulan Oktober.
Baca juga: Bulog Sumut jamin stok beras meski pun panen padi mulai habis
"Bantuan sosial harus didukung penuh semua pihak karena pemerintah ingin memastikan ketersediaan beras di tengah masyarakat khususnya dalam pandemi COVID-19,"ujarnya.
Kepala Bulog Sumut, Arwakhudin Widiarso menyebutkan, stok beras Bulog cukup aman untuk memenuhi kebutuhan PKH yang sebesar 20.400 ton untuk tiga bulan jatah 455.000 keluarga penerima manfaat PKH di Sumut.
"Stok beras Bulog Sumut ada 38.000 ton jadi untuk alokasi PKH Sumut 20.400 ton cukup aman," katanya yang didampingi Kepala Bulog Cabang Medan, Rudi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020