Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) Dr Syamsul Gultom,SKM,M,Kes, mengatakan di era pandemi COVID-19 saat ini, wisudawan dituntut lebih memiliki rasa empati, kepedulian, "sense of belonging", dan kemahiran di bidang IT.
"Semua aktivitas pendidikan, pemerintahan dan hampir semua sektor kehidupan kita sudah berbasis IT, sebagai upaya mengurangi kontak fisik untuk pencegahan COVID-19 di negeri kita," ujar Syamsul, dalam sambutannya ketika mewisuda 812 wisudawan daring, di Unimed, Rabu (12/8).
Baca juga: Rektor Unimed: Kuota mahasiswa baru ujian tulis hanya 3.549 orang
Ia menyebutkan, dengan berbagai aktivitas akademik yang dilalui di Unimed, telah membentuk saudara menjadi lulusan unggul yang memiliki kompetensi, skill, dan keahlian sesuai bidang ilmu yang digeluti.
"Namun kami berharap saudara secara personal tetap memperkuat skill yang dibutuhkan di era industri 4.0, agar mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif," ujarnya.
Baca juga: Unimed pastikan seleksi mahasiswa baru patuhi protokol kesehatan
Ia mengatakan, masyarakat menaruh harapan yang cukup besar kepada Unimed untuk mendidik dan menghasilkan guru, konselor, pamong belajar, spritual, emosional, maupun kinestetik yang menjadi sikap dan mentalitas para wisudawan.
Rektor juga berpesan jagalah nama baik almamater (Unimed) yang telah membina dan membesarkan saudara.Tampilkan diri saudara sebagai insan lulusan Unimed yang memiliki kapasitas "hard skill dan soft skill " yang baik.
Kemudian tetap jalin komunikasi dan silaturahim dengan Unimed sebagai almamater saudara dan sesama alumni di manapun mereka berada.
"Berikan kontribusi kepada Unimed berupa masukan, kritik konstruktif, dan ide kreatif-solutif dalam rangka meningkatkan kualitas almamater yang harus selalu kita banggakan, bukan sebaliknya membangun opini yang dapat merendahkan citra Unimed di masyarakat," jelasnya.
Rektor berharap, bekerjalah dengan tulus ikhlas dengan tetap menjaga wibawa dan martabat insan akademis khususnya sebagai keluarga besar Unimed.
"Mari kita semua civitas akademika Unimed dan seluruh wisadawan, berkenan menjadi Duta dalam pencegahan penyebaran COVID-19 di masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Semua aktivitas pendidikan, pemerintahan dan hampir semua sektor kehidupan kita sudah berbasis IT, sebagai upaya mengurangi kontak fisik untuk pencegahan COVID-19 di negeri kita," ujar Syamsul, dalam sambutannya ketika mewisuda 812 wisudawan daring, di Unimed, Rabu (12/8).
Baca juga: Rektor Unimed: Kuota mahasiswa baru ujian tulis hanya 3.549 orang
Ia menyebutkan, dengan berbagai aktivitas akademik yang dilalui di Unimed, telah membentuk saudara menjadi lulusan unggul yang memiliki kompetensi, skill, dan keahlian sesuai bidang ilmu yang digeluti.
"Namun kami berharap saudara secara personal tetap memperkuat skill yang dibutuhkan di era industri 4.0, agar mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif," ujarnya.
Baca juga: Unimed pastikan seleksi mahasiswa baru patuhi protokol kesehatan
Ia mengatakan, masyarakat menaruh harapan yang cukup besar kepada Unimed untuk mendidik dan menghasilkan guru, konselor, pamong belajar, spritual, emosional, maupun kinestetik yang menjadi sikap dan mentalitas para wisudawan.
Rektor juga berpesan jagalah nama baik almamater (Unimed) yang telah membina dan membesarkan saudara.Tampilkan diri saudara sebagai insan lulusan Unimed yang memiliki kapasitas "hard skill dan soft skill " yang baik.
Kemudian tetap jalin komunikasi dan silaturahim dengan Unimed sebagai almamater saudara dan sesama alumni di manapun mereka berada.
"Berikan kontribusi kepada Unimed berupa masukan, kritik konstruktif, dan ide kreatif-solutif dalam rangka meningkatkan kualitas almamater yang harus selalu kita banggakan, bukan sebaliknya membangun opini yang dapat merendahkan citra Unimed di masyarakat," jelasnya.
Rektor berharap, bekerjalah dengan tulus ikhlas dengan tetap menjaga wibawa dan martabat insan akademis khususnya sebagai keluarga besar Unimed.
"Mari kita semua civitas akademika Unimed dan seluruh wisadawan, berkenan menjadi Duta dalam pencegahan penyebaran COVID-19 di masyarakat," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020