Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Tapanuli Utara, Samsul Pandiangan mengungkapkan, pihaknya akan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dalam pelaksanaan penyembelihan hingga pembagian hewan kurban Idul Adha 1441 H pada Jumat, 31 Juli 2020.
"Penyembelihan hingga pembagian hewan kurban akan dilaksanakan sesuai protokol kesehatan," ungkap Samsul kepada ANTARA, Kamis (30/7).
Dikatakan, sejumlah total 106 ekor hewan kurban yang terdiri atas 23 ekor kerbau, 72 ekor sapi, dan 11 ekor kambing akan disembelih, esok hari.
Baca juga: Proyek pelabuhan Muara disoal, Rekanan : pemenang tender : "Hentikan pembangunan"
Baca juga: Kopi Tapanuli antara pengetahuan dan "sigarar utang"
"Ada peningkatan jumlah hewan kurban di tahun ini. Total 106 ekor hewan kurban akan disembelih di 11 kecamatan se-Taput," jelasnya.
Tekhnis penyembelihan hingga pembagian hewan kurban, kata Samsul, akan menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19, saat ini.
"Penggunaan masker dan jaga jarak tetap akan diterapkan. Demikian halnya untuk menghindari kerumunan, pembagian daging hewan kurban yang telah disembelih juga akan diantarkan langsung kepada para penerima," sebutnya.
Selain itu, Samsul juga memastikan bahwa kesehatan setiap hewan kurban telah diperiksa oleh pihak terkait melalui koordinasi yang telah dijalin antara MUI dan Dinas Kesehatan setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Penyembelihan hingga pembagian hewan kurban akan dilaksanakan sesuai protokol kesehatan," ungkap Samsul kepada ANTARA, Kamis (30/7).
Dikatakan, sejumlah total 106 ekor hewan kurban yang terdiri atas 23 ekor kerbau, 72 ekor sapi, dan 11 ekor kambing akan disembelih, esok hari.
Baca juga: Proyek pelabuhan Muara disoal, Rekanan : pemenang tender : "Hentikan pembangunan"
Baca juga: Kopi Tapanuli antara pengetahuan dan "sigarar utang"
"Ada peningkatan jumlah hewan kurban di tahun ini. Total 106 ekor hewan kurban akan disembelih di 11 kecamatan se-Taput," jelasnya.
Tekhnis penyembelihan hingga pembagian hewan kurban, kata Samsul, akan menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19, saat ini.
"Penggunaan masker dan jaga jarak tetap akan diterapkan. Demikian halnya untuk menghindari kerumunan, pembagian daging hewan kurban yang telah disembelih juga akan diantarkan langsung kepada para penerima," sebutnya.
Selain itu, Samsul juga memastikan bahwa kesehatan setiap hewan kurban telah diperiksa oleh pihak terkait melalui koordinasi yang telah dijalin antara MUI dan Dinas Kesehatan setempat.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020