KONI Medan memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Pengcab/Pengkot olahraga serta KONI Kecamatan atas komitmen telah menggelar kegiatan olahraga dengan menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan virus Corona (COVID-19).

Penyerahan piagam penghargaan secara simbolis diberikan kepada semua Pengcab/Pengkot yang telah menggelar kegiatan olahraga bersama KONI Kecamatan, dan berlangsung di Sekretariat KONI Kota Medan, Selasa (28/7) sore.  

Mendampingi Ketua Umum KONI Kota Medan di acara penyerahan, Wakil Ketua IV dr Hj Liliana Puspasari MKed, Sekum H Suryadi SE MM dan Kabid Binpres Drs Bambang Riyanto.

Baca juga: KONI Kota Medan susun rencana strategi menuju prestasi PON 2024

“Penyerahan penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas kesungguhan pengcab-pengcab yang telah menerapkan protokol kesehatan pada kegiatan olahraga yang telah digelar, seperti Porwil Medan 2020  medio Juli lalu. Dan telah diserahkan secara simbolis kepada enam Pengcab bersama delapan KONI Kecamatan kemarin,”
ucap Eddy H Sibarani, di ruang kerjanya, Kamis.

“Untuk KONI Kecamatan sebagai peserta, dan selalu hadir di venue-venue pertandingan mendampingi para atlet, kita juga memberi apresiasi. Kita senang dan gembira, karena sinergi dan kebersamaan yang telah terjalin antara KONI Kota Medan, KONI Kecamatan bersama Pengcab terus terjalin dengan harmonis. Hal ini
tentu menjadi modal dan pendorong semangat untuk terus memacu prestasi yang lebih tinggi,” papar Eddy lagi.

Baca juga: KONI Medan dukung rencana Kemenpora terapkan protokol kegiatan olahraga

Dikatakan, pemberian penghargaan ini juga menjadi bagian dari upaya KONI Kota Medan untuk mengingatkan, agar Pengcab dan KONI Kecamatan harus tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam setiap menggelar kegiatan maupun latihan. 

Dia menambahkan, di satu sisi pihaknya ingin kegiatan olahraga bergeliat lagi. Namun di sisi lain KONI Kota Medan juga harus berperan memerangi penyebaran virus Corona.  

"Karena itu juga beberapa waktu lalu KONI Kota Medan telah menyerahkan sarana cuci tangan ke semua pengcab berupa tong/tempat  sampah beserta sabun dan hand sanitizer," paparnya.

“Harus kita sadari, bahwa penyelenggaraan PON 2024 di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh sudah semakin dekat waktunya. Karenanya, pembinaan prestasi tidak bisa ditunda-tunda lagi. Persiapannya harus sudah dimulai dari sekarang,” tambahnya.

Pengcab/Pengkot yang hadir menerima penghargaan secara simbolis antara lain Percasi, PGSI, Perkemi, PRSI, IPSI dan Forki. Sedangkan dari KONI Kecamatan hadir Medan Denai, Medan Amplas, Medan Tuntungan, Medan Polonia, Belawan dan Marelan. 

“Kita menyerahkan secara simbolis, untuk menghindari kerumunan. Penyerahan kepada Pengcab dan KONI Kecamatan lain akan menyusul,” sebut Ketua Umum KONI Kota Medan lagi.

Menurut Eddy Sibarani, penerapan protokol kesehatan secara ketat adalah mutlak harus diterapkan dalam setiap kegiatan maupun latihan. 

Hal ini untuk mencegah penyebaran virus Corona. Pandemi belum mereda, namun hendaknya tidak menghalangi keinginan dan kegiatan berolahraga.  

Protokol kesehatan tersebut antara lain cek suhu tubuh, kemudian selalu gunakan masker, sering cuci tangan pakai sabun/gunakan hand sanitizer, jaga jarak, hindari keramaian serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih.

"Dengan penerapan protokol kesehatan, kita tentu tidak ingin kegiatan-kegiatan olahraga yang dilaksanakan menjadi kluster. Malah dengan berolahraga dapat membantu mencegah COVID. Kita ingin pengcab dan pengkot turut mengkampanyekan, bahwa dengan berolahraga dapat membuat tubuh sehat dan
meningkatkan imunitas," katanya.
 

Pewarta: Rilis

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020