Sumatera Utara hingga semester I tahun 2020 masih tercatat sebagai pengekspor terbesar wortel dari Indonesia atau 97 persen dari total ekspor pada periode itu. 

"Dari total ekspor wortel Indonesia yang sebanyak 12,2 ton di semester I 2020, sebanyak 97 persen berasal dari Sumut," ujar Kepala Karantina Pertanian Belawan, Hasrul di Medan, Sabtu. 

Wortel yang di ekspor berasal dari Kabupaten Karo, yang tercatat sebagai salah satu sentra penghasil wortel kualitas terbaik di Indonesia.

Baca juga: Labuhanbatu ekspor 510 ton CPO ke Cina

Pada tahun 2019, ujar Hasrul, Kementerian Pertanian melalui Karantina Pertanian Belawan sudah pernah menyertifikasi ekspor wortel dengan skala kecil ke negara Jepang dan hanya sebagai contoh. 

"Di tahun 2020 inilah benar-benar ekspor wortel ke Malaysia dan Singapura," ujar Hasrul. 

Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan), Ali Jamil, menyebutkan, secara nasional pada semester I tahun 2020 ekspor wortel sudah dilakukan 30 kali ke Malaysia, Singapura dan Timor Leste dengan total 12,2 ton senilai Rp179 juta.

Baca juga: Ekspor durian beku Sumut ke Tiongkok dan Malaysia meningkat

Ali Jamil menyebutkan, Malaysia, masih menjadi negara pengimpor terbesar dan rutin wortel selama semester I tahun 2020. 

Adapun ekspor wortel ke Singapura baru mencapai 300 kilogram dalam dua kali pengiriman. Sementara ekspor wortel ke Timor Leste sudah tujuh ton.

"Kementan melalui direktorat teknisnya dan Dinas Pertanian Sumut terus berupaya meningkatkan kualitas, perluasan pasar dan pendapatan petani dengan penggunaan benih unggul dan sarana pertanian modern," ujar Jamil. 

Baca juga: Nilai ekspor ikan dan udang Sumut naik 16,3 persen

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020