Muhammad Ramadhan di tengah COVID-19 mendampingi perawatan budidaya tanaman cabai di pekarangan rumah warganya di Desa Kampung Lalang Dusun 2, Kecamatan Kualah Hulu Selatan, Kabupaten Labuhan Batu Utara.

"Kegiatan pendampingan petani ini merupakan tugas akademik selama berdiam diri di rumah akibat COVID-19," kata mahasiswa semester II program studi Penyuluhan Perkebunan Polbangtan Medan ini, Sabtu (13/6).

Dalam tugasnya dia juga aktif mengajak warga petani di daerah tempat tinggalnya untuk giat memanfaatkan pekarangan rumah masing-masing dengan menanam berbagai sayuran dan buahan.

Baca juga: Mahasiswa Polbangtan Medan dampingi petani Siak Kecil panen sawit

Baca juga: Mahasiswa Polbangtan Medan giat ajak KWT di Sumsel bercocok tanam

"Tujuannnya selain membantu program pemerintah juga mendukung pengadaan pangan mandiri keluarga di masa wabah COVID-19 yang belum tahu kapan berakhir," terangnya.

Dia meyakini kegiatan tersebut akan dapat mengatasi permasalahan pangan keluarga apabila setiap rumahtangga mau dapat memanfaatkan pekarangan kosong rumahnya dengan bercocok tanam.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo telah menyampaikan bahwa dalam kondisi pandemi saat ini kebutuhan pangan sangat penting sebagai pemenuhan gizi untuk kekebalan tubuh.

Beni Ardiansyah, salah satu warga daerahnya menyatakan berterimakasih kepada Muhammad Ramadhan yang telah membagi ilmunya kepada masyarakat dalam kegiatan budidaya tanaman cabai merah di daerah itu.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020