Fortuna Duesseldorf memperbesar peluang mereka menghindari zona degradasi dari Liga Jerman (Bundesliga) ketika gol-gol Rouwen Hennings dan Kenan Karaman membantu mereka bangkit dari ketinggalan saat menaklukkan Schalke 04 dengan skor 2-1 dalam pertandingan kandang, Rabu waktu setempat.
Hasil pertandingan ini menempatkan Fortuna di peringkat ke-16 klasemen untuk playoff degradasi dengan 27 poin dari 28 pertandingan, terpaut satu poin di belakang Mainz yang masuk zona aman dengan hasil imbang 1-1 di Union Berlin.
Sementara Schalke memperpanjang rekor liga tanpa kemenangan menjadi 10 pertandingan, berada di urutan kesembilan dengan 37 poin.
Baca juga: Berikut klasemen Liga Jerman setelah Bayern menangi Der Klassiker
Baca juga: Gol cantik Kimmich amankan kemenangan tipis Bayern Munich atas Dortmund
Pertandingan ini dimainkan secara tertutup karena pandemi COVID-19 dan menit-menit awal babak pertama hanya diwarnai dengan operan-operan panjang tanpa ancaman ke gawang lawan karena kedua tim menerapkan strategi sangat berhati-hati.
Kebuntuan itu akhirnya terpecahkan ketika Weston McKennie membawa Schalke memimpin pada menit 53 dengan sundulan umpan silang Bastian Oczipka yang luar biasa.
Namun keunggulan itu hanya berlangsung singkat setelah Hennings menyamakan kedudukan pada menit ke-63. Gol tersebut disahkan wasit setelah melihat tayangan rekaman VAR, dimana Hennings berhasil melepaskan diri dari pengawalan pemain belakang Schalke dan menggiring bola dan memperdaya kiper Markus Schubert.
Lini pertahanan Schalke yang semakin ceroboh memungkinkan tuan rumah untuk kembali mencetak gol kemenangan mereka lima menit kemudian, ketika Karaman menyundul bola dari jarak satu meter hasil umpan silang Erik Thommy.
Schalke berupaya meningkatkan serangannya di menit-menit akhir tetapi tidak ada peluang bagus yang bisa dikonversi menjadi gol karena rapatnya pertahanan tim tuan rumah.
Fortuna masih berpeluang mencetak gol ketiga saat perpanjangan waktu setelah Schubert melepas umpan lambungnya, tetapi pemain pengganti Steven Skrzybski gagal membuat penyelesaian akhir karena sepakannya lemah dan mudah dihalau, demikian Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hasil pertandingan ini menempatkan Fortuna di peringkat ke-16 klasemen untuk playoff degradasi dengan 27 poin dari 28 pertandingan, terpaut satu poin di belakang Mainz yang masuk zona aman dengan hasil imbang 1-1 di Union Berlin.
Sementara Schalke memperpanjang rekor liga tanpa kemenangan menjadi 10 pertandingan, berada di urutan kesembilan dengan 37 poin.
Baca juga: Berikut klasemen Liga Jerman setelah Bayern menangi Der Klassiker
Baca juga: Gol cantik Kimmich amankan kemenangan tipis Bayern Munich atas Dortmund
Pertandingan ini dimainkan secara tertutup karena pandemi COVID-19 dan menit-menit awal babak pertama hanya diwarnai dengan operan-operan panjang tanpa ancaman ke gawang lawan karena kedua tim menerapkan strategi sangat berhati-hati.
Kebuntuan itu akhirnya terpecahkan ketika Weston McKennie membawa Schalke memimpin pada menit 53 dengan sundulan umpan silang Bastian Oczipka yang luar biasa.
Namun keunggulan itu hanya berlangsung singkat setelah Hennings menyamakan kedudukan pada menit ke-63. Gol tersebut disahkan wasit setelah melihat tayangan rekaman VAR, dimana Hennings berhasil melepaskan diri dari pengawalan pemain belakang Schalke dan menggiring bola dan memperdaya kiper Markus Schubert.
Lini pertahanan Schalke yang semakin ceroboh memungkinkan tuan rumah untuk kembali mencetak gol kemenangan mereka lima menit kemudian, ketika Karaman menyundul bola dari jarak satu meter hasil umpan silang Erik Thommy.
Schalke berupaya meningkatkan serangannya di menit-menit akhir tetapi tidak ada peluang bagus yang bisa dikonversi menjadi gol karena rapatnya pertahanan tim tuan rumah.
Fortuna masih berpeluang mencetak gol ketiga saat perpanjangan waktu setelah Schubert melepas umpan lambungnya, tetapi pemain pengganti Steven Skrzybski gagal membuat penyelesaian akhir karena sepakannya lemah dan mudah dihalau, demikian Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020