Di masa pandemi corona virus atau COVID-19 Mahasiswa Polbangtan Medan tetap giat mengajak kelompok tani dan masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan ditanami jenis sayur dan buahan.
"Hal ini sebagai langkah untuk membantu para petani dan masyarakat terdampak COVID-19," ujar direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansirini di Medan, Jumat (22/5).
Bagus Arif Prabowo, salah satu mahasiswa semester II Prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan Polbangtan Medan, di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatra Utara misalnya.
Baca juga: Ayo! Untuk penuhi kebutuhan, manfaatkan halaman rumah berbagai tanam semasa COVID-19
"Bagus cukup giat selain mengikuti proses pembelajaran dari rumah, dia juga memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami berbagai jenis sayuran dan buahan seperti pepaya, jambu, dan nanas, bawang, tomat, dan cabai," sebut Yuliana.
Memang Polbangtan Medan di bawah binaan Kementerian Pertanian komit harus mengajak kelompok tani ataupun tetangganya untuk rajin bercocoktanam. Setidaknya hasilnya dapat memenuhi menutupi kebutuhan sendiri.
Baca juga: Bupati Nias Selatan, penyuluh dan mahasiswa bantu petani tanam jagung
"Jika para kelompok tani beserta tetangga yang ada di sekitar rumah kita dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami tumbuhan tersebut setidaknya kebutuhan pribadi akan sayur mayur dan juga buah-buahan dapat terpenuhi secara mandiri, disamping bernilai ekonomis," katanya.
Dengan cara demikian pula kita sudah ikut serta dalam bagian mendukung program pemerintah dan merealisasikannya, tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Hal ini sebagai langkah untuk membantu para petani dan masyarakat terdampak COVID-19," ujar direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansirini di Medan, Jumat (22/5).
Bagus Arif Prabowo, salah satu mahasiswa semester II Prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan Polbangtan Medan, di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatra Utara misalnya.
Baca juga: Ayo! Untuk penuhi kebutuhan, manfaatkan halaman rumah berbagai tanam semasa COVID-19
"Bagus cukup giat selain mengikuti proses pembelajaran dari rumah, dia juga memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami berbagai jenis sayuran dan buahan seperti pepaya, jambu, dan nanas, bawang, tomat, dan cabai," sebut Yuliana.
Memang Polbangtan Medan di bawah binaan Kementerian Pertanian komit harus mengajak kelompok tani ataupun tetangganya untuk rajin bercocoktanam. Setidaknya hasilnya dapat memenuhi menutupi kebutuhan sendiri.
Baca juga: Bupati Nias Selatan, penyuluh dan mahasiswa bantu petani tanam jagung
"Jika para kelompok tani beserta tetangga yang ada di sekitar rumah kita dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami tumbuhan tersebut setidaknya kebutuhan pribadi akan sayur mayur dan juga buah-buahan dapat terpenuhi secara mandiri, disamping bernilai ekonomis," katanya.
Dengan cara demikian pula kita sudah ikut serta dalam bagian mendukung program pemerintah dan merealisasikannya, tutupnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020