Stok beras di Kota Padangsidimpuan aman ditengah wabah pandemi COVID-19 dan di masa bulan Ramadhan, Idul Fitri hingga bulan Agustus mendatang.
Kadis Pertanian Padangsidimpuan Parimpunan Siregar mengimbau masyarakat Padangsidimpuan tidak perlu cemas dan khawatir karena stok beras di Kota Padangsidimpuan sudah aman sampai bulan November tahun 2020.
"Pemkot Padangsidimpuan melalui Dinas Pertanian berupaya terus memotivasi para petani untuk menanam padi serentak dan meningkatkan hasil produksi," ucap Parimpuan, Rabu.
Baca juga: Pemkot Padangsidimpuan distribusikan 17.543 paket sembako dampak COVID-19
Baca juga: Letkol Akbar bagikan masker kepada pekerja media
Ia menyebutkan luas panen padi Kota Padangsidimpuan dari bulan Januari sampai November tahun 2020 seluas 10.024 ha.
Selanjutnya produksi gabah 59.733 ton, setara dengan 38.038 ton beras, dan kita surplus sebanyak 1.661,2 ton beras.
Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura Bambang S, stok beras kita aman, asalkan jangan kita jual hasil pangan ke daerah lain, stok beras Kota Padangsidimpuan bisa terpenuhi untuk masyarakat di enam kecamatan.
Terpisah, Kepala Bulog Padangsidimpuan Rudi menjelaskan kebutuhan pangan seperti beras di Kota Padangsidimpuan sudah tercukupi hingga bulan Agustus ke depan tidak perlu panik masyarakat.
"Dengan tersedianya stok beras di Kota Padangsidimpuan dapat memenuhi kebutuhan hingga lebaran Idul Fitri mendatang."
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kadis Pertanian Padangsidimpuan Parimpunan Siregar mengimbau masyarakat Padangsidimpuan tidak perlu cemas dan khawatir karena stok beras di Kota Padangsidimpuan sudah aman sampai bulan November tahun 2020.
"Pemkot Padangsidimpuan melalui Dinas Pertanian berupaya terus memotivasi para petani untuk menanam padi serentak dan meningkatkan hasil produksi," ucap Parimpuan, Rabu.
Baca juga: Pemkot Padangsidimpuan distribusikan 17.543 paket sembako dampak COVID-19
Baca juga: Letkol Akbar bagikan masker kepada pekerja media
Ia menyebutkan luas panen padi Kota Padangsidimpuan dari bulan Januari sampai November tahun 2020 seluas 10.024 ha.
Selanjutnya produksi gabah 59.733 ton, setara dengan 38.038 ton beras, dan kita surplus sebanyak 1.661,2 ton beras.
Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura Bambang S, stok beras kita aman, asalkan jangan kita jual hasil pangan ke daerah lain, stok beras Kota Padangsidimpuan bisa terpenuhi untuk masyarakat di enam kecamatan.
Terpisah, Kepala Bulog Padangsidimpuan Rudi menjelaskan kebutuhan pangan seperti beras di Kota Padangsidimpuan sudah tercukupi hingga bulan Agustus ke depan tidak perlu panik masyarakat.
"Dengan tersedianya stok beras di Kota Padangsidimpuan dapat memenuhi kebutuhan hingga lebaran Idul Fitri mendatang."
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020