Untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di wilayah Kota Tebing Tinggi, pemerintah kota melalui Polres, Koramil 13 Kodim 0204-DS, Dishub dan Satpol-PP dan Dinkes mulai Rabu (1/4) melakukan pemeriksaan terhadap setiap penumpang bus yang masuk ke KotaTebing Tinggi.
Tebing Tinggi sebagai kota lintasan menempatkan empat pos pemeriksaan masing-masing di Simpang Beo untuk yang dari arah Medan, dan di Simpang Medan untuk yang dari arah Asahan.
Bus yang datang dari P. Siantar di pos Simpang Sibulan dan yang dari Sipispis Simalungun diperiksa di pos Pasar Sakti.
Baca juga: Wali Kota dan Kapolres Tebing Tinggi lakukan siaran keliling COVID-19
Baca juga: Pemkot - Polres Tebing Tinggi lakukan penyemprotan disinfektan seluruh wilayah Kota Tebing Tinggi
Para penumpang bus diperiksa suhu tubuhnya, dan dilakukan penyemprotan bus-bus yang melintas di Tebing Tinggi oleh petugas Dinkes Tebing Tinggi.
Kadiskes Tebing Tinggi dr. H. Nanang Fitra Aulia, SpPK kepada ANTARA mengatakan ada sekitar 90 - 100 orang yang pulang ke Tebing Tinggi masuk dalam pemantauan.
Ia mengakui petugas dari kesehatan kewalahan saat memeriksa semua penumpang bus karena banyak bus lewat Tebing Tinggi.
"Saya kasian lihat anggota saya, dari pagi sampe sore begitu serius dan tekun melaksanakan tugasnya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Tebing Tinggi sebagai kota lintasan menempatkan empat pos pemeriksaan masing-masing di Simpang Beo untuk yang dari arah Medan, dan di Simpang Medan untuk yang dari arah Asahan.
Bus yang datang dari P. Siantar di pos Simpang Sibulan dan yang dari Sipispis Simalungun diperiksa di pos Pasar Sakti.
Baca juga: Wali Kota dan Kapolres Tebing Tinggi lakukan siaran keliling COVID-19
Baca juga: Pemkot - Polres Tebing Tinggi lakukan penyemprotan disinfektan seluruh wilayah Kota Tebing Tinggi
Para penumpang bus diperiksa suhu tubuhnya, dan dilakukan penyemprotan bus-bus yang melintas di Tebing Tinggi oleh petugas Dinkes Tebing Tinggi.
Kadiskes Tebing Tinggi dr. H. Nanang Fitra Aulia, SpPK kepada ANTARA mengatakan ada sekitar 90 - 100 orang yang pulang ke Tebing Tinggi masuk dalam pemantauan.
Ia mengakui petugas dari kesehatan kewalahan saat memeriksa semua penumpang bus karena banyak bus lewat Tebing Tinggi.
"Saya kasian lihat anggota saya, dari pagi sampe sore begitu serius dan tekun melaksanakan tugasnya," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020