Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai sepakat untuk melakukan kerja sama dalam peningkatan sumber daya manusia, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Bupati Serdang Bedagai, Soekirman, di Seirampah, Selasa, mengatakan kerja sama dengan UMSU sesungguhnya sudah cukup lama dilakukan, meskipun secara formal MoU-nya baru ditandatangani.
Baca juga: Muhammadiyah - AMCF komit bangun Pusat Pendidikan Islam ASEAN
Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan di antaranya, penilaian pejabat, pendidikan dan pelatihan serta pengabdian masyarakat.
Melalui penandatanganan naskah kesepahaman ini diharapkan akan lebih banyak kegiatan yang bisa dilakukan untuk mendukung program pembangunan Kabupaten Serdang Bedagai.
Menurut dia, Kabupaten Serdang Bedagai terletak pada lintasan menuju objek wisata Danau Toba yang diharapkan bisa mendapatkan nilai ekonomis dari posisi tersebut.
Baca juga: UMSU-UNIMAP Malaysia sepakati program kredit transfer mahasiswa
Baca juga: FISIP UMSU tanda tangan MoU dengan Portal ANTARA Sumut
Artinya para pelancong tidak sekedar menjadikan Kabupaten Serdang Bedagaii sebagai daerah lintasan, tapi bisa juga ikut berperan untuk mendapatkan nilai ekonomis.
Untuk itu butuh keterlibatan dari perguruan tinggi dalam hal ini UMSU agar memberikan pendampingan kepada masyarakat maupun pengembangan potensi daerah.
"Melalui kerja sama yang dilakukan Kabupaten Serdang Bedagai dan UMSU maka diharapkan potensi wilayah Serdang Bedagai bisa lebih dimaksimalkan sehingga mendorong ekonomi masyarakat," katanya.
Baca juga: UMSU-USM sepakat lakukan riset bersama
Baca juga: UMSU - UPSI Malaysia gelar kolokium pendidikan internasional
Lebih lanjut, kata dia, Kabupaten Serdang Bedagai juga bisa dimanfaatkan sebagai sekolah alam bagi mahasiswa UMSU. Artinya pihak Kabupaten Serdang Bedagai siap untuk memfasilitasi mahasiswa yang ingin praktek belajar lewat program KKN maupun kegiatan pengabdian masyarakat.
Sementara Rektor UMSU, Dr Agussani,MAP mengatakan, UMSU memiliki pengalaman dalam pelaksanaan kegiatan kerja sama dengan pemerintah kabupaten dan kota di Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Serdang Bedagai.
UMSU pada prinsipnya siap untuk memberikan pendampingan terhadap kegiatan pembangunan dan program pemberdayaan masyarakat.
"Kapan saja UMSU diminta untuk melakukan pendampingan, kita siap untuk itu," katanya.
Ia mengatakan UMSU memiliki pengalaman dalam melakukan pendampingan untuk pengembangan potensi daerah maupun kegiatan pemberdayaan masyarakat.
Keberadaan daerah wisata sawah Desa Pematang Johar, Deli serdang yang menjadi salah satu desa berprestasi tidak terlepas dari pendampingan yang dilakukan dosen UMSU.
Dalam kerja sama yang disepakati antara UMSU dan Serdang Bedagai diharapkan bukan hanya ada di atas kertas, tetapi ada tindak lanjut berupa aksi atau kegiatan bersama yang memberikan kontribusi positif bagi kedua belah pihak.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Bupati Serdang Bedagai, Soekirman, di Seirampah, Selasa, mengatakan kerja sama dengan UMSU sesungguhnya sudah cukup lama dilakukan, meskipun secara formal MoU-nya baru ditandatangani.
Baca juga: Muhammadiyah - AMCF komit bangun Pusat Pendidikan Islam ASEAN
Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan di antaranya, penilaian pejabat, pendidikan dan pelatihan serta pengabdian masyarakat.
Melalui penandatanganan naskah kesepahaman ini diharapkan akan lebih banyak kegiatan yang bisa dilakukan untuk mendukung program pembangunan Kabupaten Serdang Bedagai.
Menurut dia, Kabupaten Serdang Bedagai terletak pada lintasan menuju objek wisata Danau Toba yang diharapkan bisa mendapatkan nilai ekonomis dari posisi tersebut.
Baca juga: UMSU-UNIMAP Malaysia sepakati program kredit transfer mahasiswa
Baca juga: FISIP UMSU tanda tangan MoU dengan Portal ANTARA Sumut
Artinya para pelancong tidak sekedar menjadikan Kabupaten Serdang Bedagaii sebagai daerah lintasan, tapi bisa juga ikut berperan untuk mendapatkan nilai ekonomis.
Untuk itu butuh keterlibatan dari perguruan tinggi dalam hal ini UMSU agar memberikan pendampingan kepada masyarakat maupun pengembangan potensi daerah.
"Melalui kerja sama yang dilakukan Kabupaten Serdang Bedagai dan UMSU maka diharapkan potensi wilayah Serdang Bedagai bisa lebih dimaksimalkan sehingga mendorong ekonomi masyarakat," katanya.
Baca juga: UMSU-USM sepakat lakukan riset bersama
Baca juga: UMSU - UPSI Malaysia gelar kolokium pendidikan internasional
Lebih lanjut, kata dia, Kabupaten Serdang Bedagai juga bisa dimanfaatkan sebagai sekolah alam bagi mahasiswa UMSU. Artinya pihak Kabupaten Serdang Bedagai siap untuk memfasilitasi mahasiswa yang ingin praktek belajar lewat program KKN maupun kegiatan pengabdian masyarakat.
Sementara Rektor UMSU, Dr Agussani,MAP mengatakan, UMSU memiliki pengalaman dalam pelaksanaan kegiatan kerja sama dengan pemerintah kabupaten dan kota di Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Serdang Bedagai.
UMSU pada prinsipnya siap untuk memberikan pendampingan terhadap kegiatan pembangunan dan program pemberdayaan masyarakat.
"Kapan saja UMSU diminta untuk melakukan pendampingan, kita siap untuk itu," katanya.
Ia mengatakan UMSU memiliki pengalaman dalam melakukan pendampingan untuk pengembangan potensi daerah maupun kegiatan pemberdayaan masyarakat.
Keberadaan daerah wisata sawah Desa Pematang Johar, Deli serdang yang menjadi salah satu desa berprestasi tidak terlepas dari pendampingan yang dilakukan dosen UMSU.
Dalam kerja sama yang disepakati antara UMSU dan Serdang Bedagai diharapkan bukan hanya ada di atas kertas, tetapi ada tindak lanjut berupa aksi atau kegiatan bersama yang memberikan kontribusi positif bagi kedua belah pihak.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020