Jenazah warga negara Korea Selatan yang sempat diisukan meninggal terkena serangan virus corona di Pangkalan Susu, Langkat Sumatera Utara, Minggu malam, hingga Senin sore belum diautopsi di RSUD Pirngadi Medan.p

"Autopsi belum dilakukan karena masih menunggu persetujuan keluarga korban," ujar Kasubbag Hukum dan Humas RSUD dr Pirngadi Medan, Edison Peranginangin di Medan, Senin.

Menurut dia, jenazah anak buah kapal (ABK) Sun Shine itu tiba di RSUD dr Pirngadi Medan, Senin pagi sekitar pukul 06.00 WIB.

Baca juga: Warga Korsel meninggal dievakuasi ke perairan Pangkalan Susu Langkat

Namun jenazahnya belum diautopsi karena masih menunggu izin keluarganya.

"WNA itu masih berada di ruang jenazah," katanya.

Edison.mengakui, pejabat Konsulat RRT dan aparat kepolisian datang ke RSUD Pirngadi, tetapi mengakui masih menunggu izin keluarga untuk memerintahkan autopsi.

Baca juga: Dinkes Sumut: Kematian WN Korsel bukan karena virus corona

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumut, dr Alwi Mujahit Hasibuan didampingi Sekretaris Dinkes Sumut dr Aris Yudhariansyah dan tim mengatakan autopsi diinginkan hanya untuk memastikan WN Korsel itu bukan korban pembunuhan.

"Korban sendiri meninggal akibat serangan jantung, bukan virus corona seperti yang diisukan," ujar Alwi.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020