Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kabupaten Langkat, Sekula Kembaren, menegaskan oknum yang mengatasnamakan organisasi IPK dalam peristiwa Bahorok bukanlah anggotanya.
Hal itu disampaikan Sekula Kembaren kepada wartawan, di Stabat, Minggu.
"Pasca terjadinya bentrok antara masyarakat dengan oknum pihak yang mengatasnamakan organisasi IPK, yang disebut ada di Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, bukanlah anggota masa organisasi IPK yang dipimpin Ketua DPD IPK Kabupaten Langkat Sekula Kembaren," katanya.
Baca juga: Buntut kasus penyekapan di Bahorok Langkat, satu meninggal, dua dirawat
Baca juga: Gara-gara utang piutang seorang ibu dan balitanya disekap 14 jam di Bahorok Langkat
"Mereka yang merusuh dan preman itu bukanlah bagian dari anggota kami. Anggota kita semuanya terkoordinir untuk berbuat kebaikan dan merakyat bersama masyarakat," ungkapnya.
Sekula Kembaren menegaskan, jika ada oknum aggota yang merusuh dan mengaku dari IPK di Kecamatan Bahorok itu, bukanlah oknum bagian dari IPK yang saya pimpin.
"Bukan-bukan, mereka yang mengatas namakan dari IPK yang merusuh itu, bukan bagian dari IPK kami, ungkap Sekula Kembaren, sembari mengatakan, oknum-oknum yang merusuh itu, tidak ada sangkut pautnya dengan IPK, melainkan peristiwa itu, murni faktor dari dendam pribadi mereka," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hal itu disampaikan Sekula Kembaren kepada wartawan, di Stabat, Minggu.
"Pasca terjadinya bentrok antara masyarakat dengan oknum pihak yang mengatasnamakan organisasi IPK, yang disebut ada di Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, bukanlah anggota masa organisasi IPK yang dipimpin Ketua DPD IPK Kabupaten Langkat Sekula Kembaren," katanya.
Baca juga: Buntut kasus penyekapan di Bahorok Langkat, satu meninggal, dua dirawat
Baca juga: Gara-gara utang piutang seorang ibu dan balitanya disekap 14 jam di Bahorok Langkat
"Mereka yang merusuh dan preman itu bukanlah bagian dari anggota kami. Anggota kita semuanya terkoordinir untuk berbuat kebaikan dan merakyat bersama masyarakat," ungkapnya.
Sekula Kembaren menegaskan, jika ada oknum aggota yang merusuh dan mengaku dari IPK di Kecamatan Bahorok itu, bukanlah oknum bagian dari IPK yang saya pimpin.
"Bukan-bukan, mereka yang mengatas namakan dari IPK yang merusuh itu, bukan bagian dari IPK kami, ungkap Sekula Kembaren, sembari mengatakan, oknum-oknum yang merusuh itu, tidak ada sangkut pautnya dengan IPK, melainkan peristiwa itu, murni faktor dari dendam pribadi mereka," ungkapnya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020