Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Sibolga, Sumatera Utara siap menuju zona integritas bebas dari korupsi dalam melaksanakan tugas dan pelayanannya.

Kesiapan menuju zona integritas dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia di lingkungan kantor BPN Kota Sibolga menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) ditandai dengan pembacaan pernyataan sikap oleh Kepala BPN Sibolga Hasinuddin, SH.,M.Hum yang dilanjutkan dengan penandatanganan fakta integritas dari masing-masing pejabat di lingkungan kantor BPN Kota Sibolga, Jumat (27/12), di Hotel Prima Sibolga.

Dalam sambutannya kepala BPN Sibolga menyampaikan bahwa tujuan dari penandatanganan fakta integritas menuju zona bebas dari korupsi dilakukan, untuk mendukung program dari Presiden Jokowi di sektor pertanahan. 

"Bapak Presiden Jokowi meminta kepada BPN agar semua tanah di Indonesia bisa terdata dan memiliki sertifikat sehingga memudahkan investor untuk investiasi di Indonesia. Dan untuk mewujudkan itu diperlukan pelayanan yang cepat, tepat, dan bebas dari korupsi serta tidak bertentangan dengan hukum," ujarnya.
 
Kepala BPN Kota Sibolga saat menandatangani fakta integritas zona bebas dari korupsi, Jumat (27/12) di Hotel Prima Sibolga. (ANTARA/Jason Gultom)

Untuk itulah kata Hasinuddin, Kejaksaan Sibolga, Polres Sibolga dan Pengadilan Negeri diundang sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut supaya. BPN tidak salah dalam menerapkan aturan tersebut. Dengan demikian  produk BPN  Sibolga tidak bertentangan dengan hukum.

Sementara itu Kakanwil BPN Sumut yang diwakili Sontian Siahaan SH CN,  selaku Kabid Penanganan dan Pengendalian Masalah Pertahanan dalam sambutannya mengampaikan, fakta integritas menuju zona bebas dari korupsi adalah sebuah sikap pelayanan yang harus dijunjung tinggi. Artinya, perkataan dan perbuatan harus sejalan agar integritas itu terlaksana.

"Pembinaan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) sangat perlu di negara kita ini, dan itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk melakukan evaluasi apakah aturan itu sudah betul atau tidak. Dan  pemerintah telah menyediakan anggaran untuk itu. Saya mewakili Kanwil mengajak kita semua untuk benar-benar bekerja penuh tanggung jawab sebagai janji dan amanah yang sudah dipercayakan kepada kita," tegas Sontian.

Usai menyampaikan sambutan, Kabid Penanganan dan Pengendalian Masalah Pertahanan Kanwil Sumut didaulat membuka acara secara resmi dengan memukul gong, dan dilanjutkan dengan penyematan pin bebas dari korupsi kepada pejabat BPN.

Pada kesempatan itu juga para pegawai BPN Kota Sibolga dengan semangat menyatakan kesiapan mereka melaksanakan tugas yang disampaikan melalui yel-yel.

Turut hadir dalam kegiatan itu Kepala BPN Tapanuli Tengah, mewakili Kapolres Sibolga Kompol Nababan, mewakili Kajari Kasipidsus Dayan Pasaribu SH, mewakili Wali Kota Sibolga Kabag Tapem, serta para notaris dan juga dari DPD REI.

Pewarta: Jason Gultom

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019