Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI MS Fadhilah mengatakan Babinsa adalah garda terdepan TNI AD yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

"Karena itu, Babinsa dipilih untuk mengikuti pendidikan dan latihan (Diklat) ini, sehingga bisa mewariskan Pancasila sebagai Ideologi Negara dan Bangsa kepada generasi berikutnya," kata Fadhilah, dalam sambutannya pada Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila Bagi Babinsa se-Indonesia, di Medan, Selasa.

Diklat yang dilangsungkan hingga Jumat (8/11) diikuti sebanyak 100 Babinsa yang berasal dari seluruh Kodam di jajaran TNI AD.

Ia menyebutkan, pahami betul materi yang diberikan, agar semua mempunyai pemahaman yang kuat untuk disemai kembali ke elemen masyarakat.

"Perlu diingat, pemahaman Ideologi Pancasila harus dimunculkan dari diri pribadi, sebelum ditularkan kepada masyarakat luas," ujarnya.

Fadhilah juga mengucapkan terima kasih kepada Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Mabes TNI AD yang telah mempercayakan Kodam I/BB sebagai tempat pertama diselenggarakannya Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila bagi Babinsa di seluruh Indonesia.

"Ini kehormatan bagi Kodam I/BB, saya berharap kepada seluruh Babinsa yang menjadi peserta diklat untuk memahami betul materi yang dilatihkan selama empat hari ini," kata jenderal bintang dua itu.

Diklat tersebut dibuka oleh Plt Kepala BPIP Prof Dr Hariyono, MPd, didampingi Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah, Waaster Kasad Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo, Deputi Bidang Diklat BPIP Dr Beby Siti Salamah, MPsi, dan Plt Direktur Penyelenggaraan Diklat BPIP Kolonel Kav Marsudi Sarwono.

Dalam acara itu, hadir Aster Kasdam I/BB Kolonel Inf Parluhutan Marpaung, dan Pabandya Kodam I/BB Letkol Kav Fery Lahe.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019