Wakil Wali kota Padangsidimpuan, Arwin Siregar menyampaikan harapan mengatakan alumni Universitas Muhammdiyah Tapanuli Selatan (UMTS) menjadi investasi masyarakat Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel).

Hal itu ia smapaikan saat menghadiri wisuda Universitas Muhammdiyah Tapanuli Selatan (UMTS), Selasa.

Ia turut mengapresiasi peran aktif serta sumbangsih besar UMTS dalam dunia pendidikan diwilayah Tabagsel pada khususnya, yang setiap tahun berhasil mencetak lulusan – lulusan yang berkarakter yang kita nantikan pula sumbangsih nyata para alumninya.

"Alumni UM Tapanuli Selatan yang sudah semakin banyak merupakan investasi untuk masyarakat Tabagsel usai menjalani pendidikan," kata Arwin.

Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Muksana Pasaribu mengatakan dalam rangka meningkatkan kualitas SDM pendidikan sebagai investasi masa depan harus dijadikan sebagai kebutuhan Primer. 

"Mayoritas masyarakat kita, belum menjadikan pendidikan sebagai investasi utama bagi masa depan generasi nya," katanya.

Muksana menjelaskan bahwa masyarakat masih memandang biaya sekolah atau pendidikan terlalu besar dan dianggap mengganggu pada biaya lainnya.

Kemudian tidak ada jaminan setelah lulus kuliah langsung dapat bekerja. inilah paradigma yang tidak tepat.

Dari lingkungan pengelola pendidikan sendiri, lanjut rektor, lebih cenderung mengutamakan kuantitas dari pada kualitas.Padahal seharusnya pendidikan harus dimaknai sebagai jalan untuk ‘memanusiakan manusia' agar masa depan generasi lebih baik. 

Menurutnya, jika tujuan utama pendidikan hanya sebatas memperoleh ijazah semata, maka makna dan urgensi pendidikan yang paling haqiqi tidak tercapai.

"Sejatinya pendidikan harus dijadikan sebagai kebutuhan utama atau primer," katanya.

 

Pewarta: Khairul Arief

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019