PW Nahdhatul Ulama (NU) Sumut melaksanakan Silaturrahim dan Orientasi Penguatan Faham Ahlussunnah Waljamaah (Aswaja) An Nahdliyah, Kamis. Kegiatan itu dilaksanakan di aula Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Pulodogom Kecamatan Kualuhhulu Labura.
Tiga narasumber dari PW NU Sumut menyampaikan materi sesuai dengan bidang masing-masing. Ketiganya adalah Wakil Rois NU Sumut Mu'allim Syafi'i Umar Lubis, Ustadz H Sutan Syahrir Munthe SAg dan Dr Raihan Nasution.
Sebagian peserta mengikuti Silaturrahmi dan Orientasi Pemahaman Aswaja NU yang dilaksanakan di aula Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Pulodogom Kecamatan Kualuhhulu Labura, Kamis. (Antara Sumut/Sukardi)
Sebagai moderator acara yang diikuti ulama, pimpinan pesantren, tokoh dan kader NU se-Labura itu Wakil Katib PW NU Sumut H Aswan Lubis. Diantara tokoh NU yang hadir adalah Drs H Hilaluddin Nasution MPd, Drs HM Arifin Hasibuan MPd dan Ketua PC NU Labura P Siregar.
Materi yang disampaikan narasumber antara lain Ideologi Nahdliyin yaitu pemahama Aswaja NU dengan Aswaja lain di luar NU. Paparan yang disampaikan narasumber diikuti secara serius oleh puluhan peserta yang hadir.
Pada saat sessi tanya jawab dibuka, animo audiens yang menyampaikan pertanyaan melalui secarik kertas cukup besar. Berbagai pertayaan seperti masalah qir'aat Al Qur'an, posisi NU dan keterkaitannya dengan parpol serta UU terbaru terkait pondok pesantren.
Pertanyaan yang disampakan peserta ditanggapi dan dijawab oleh narasumber dengan menyertakan dalil atau alasannya. Karenanya, kegiatan yang panitianya diketua Pimpinan Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Ali Imran Napitupulu itu mejad 'hidup'.
Rombongan PW NU Sumut yang hadir pada acara itu adalah ketiga narasumber plus moderator ditambah Wakil Ketua PW NU Sumut Prof Dr Hasrafuddin Siregar, Dr HM Adlin Damanik MAP, Drs H Khairuddin Hutasuhut dan Wakil Sekretaris Muas Daulay SPdI MPd serta Wakil Bendahara H Andre Nasution.
Hadir juga dalam kegiatan itu sejumlah anggota Barisan Anshor Serbaguna (Banser) NU yang baru mengikuti pelatihan dan pengkaderan di Deli Serdang beberapa waktu lalu. Juga sejumlah kader dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Labura.
