Guna memastikan progres dan kualitas berbagai proyek fisik di Kota Sibolga, Wali Kota Syarfi Hutauruk turun langsung ke lapangan melakukan pengecekan bersama dengan Sekda Yusuf Batubara dan sejumlah pimpinan OPD, Rabu (23/10).

Di lokasi proyek pemasangan paving blok di lapangan Simaremare yang persis berhadapan dengan kantor Wali Kota Sibolga, wali kota berang karena pemasangannya tidak rapi serta tidak rata.

"Ini semua paving blok yang ada genangan air dan tidak rapi pemasangannya harus dibongkar, saya tidak mau ada temuan BPK," perintah wali kota kepada Pengawas dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Sibolga.

Wali kota juga memerintahkan agar rekanan yang mengerjakan proyek itu dipanggil untuk melihat hasil kinerjanya. Hanya saja sampai selesai peninjauan proyek di Lapangan Simaremare, rekanan tak kunjung tiba.

Usai dari lapangan Simaremare, wali kota dan rombongan melakukan peninjauan pekerjaan bangunan gedung Pusat Oleh-oleh di Jalan Bahagia. Di tempat ini wali kota memuji hasil kerja rekanan karena memang rapi dan baik.

Dari Jalan Bahagia, orang nomor satu di Pemkot Sibolga itu bergeser ke pengerjaan pagar dan paving blok gedung Metereologi dan pembangungan gedung Kantor Dinas Pengendalian Penduduk dan Pencatatan Sipil di Jalan Tongkol. Di tempat ini wali kota juga merasa puas.

“Pihak rekanan harus menyelesaikan proyek ini tepat waktu jika tidak bisa menjadi masalah nantinya,” pesan Syarfi.

Wali kota dan rombongan juga menyisir ke pengerjaan Jalan Rigid Beton di Jalan Toto Harahap di Kelurahan Aek Muara Pinang Kecamatan Sibolga Selatan.

Wali kota juga mengapresiasi kualitas pekerjaan rigid beton itu, namun pekerjaan terhenti sudah selama 2 minggu dikarenakan kelangkaan semen. Informasi dari pihak rekanan, semen sedang dalam perjalanan dari Padang menuju Sibolga.
 

Pewarta: Jason Gultom

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019