Hendri Yanto Sitorus SE atau yang disingkat dengan HYS mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati/wakil bupati dari Partai NasDem Labuhanbatu Utara, Selasa. HYS diwakili oleh timnya yang berjumlah lebih kurang 10 orang.
Ginda Anshari Sinaga (membelakangi lensa) saat berkonsultasi dengan Sekretaris NasDem Labura Arif Rifai SP sebelum mengambil formulir pendaftaran balon bupati/wabup untuk HYS di kantor partai itu, Selasa. (Antara Sumut/Sukardi)
Sebelum mengambil formulir, Ginda Anshari Sinaga dari Tim HYS berkordinasi dengan Sekretaris DPD NasDem Labura Arif Rifai SP. Kordinasi terkait persyaratan yang dibutuhkan untuk mencalonkan diri dari partai itu.
Setelah mendapat penjelasan dari Sekretaris NasDem tersebut, selanjutnya secara resmi Tim HYS menerima formulir dari NasDem. Formulir itu diterima oleh Edi Syahputra alias Gepeng didampingi rekannya.
Arif kepada Antara usai menyerahkan formulir menyebutkan, partainya tidak membuat formulir untuk calon bupati atau wakil bupati. "Calon bupati atau wakil bupati nanti ditentukan oleh surat pernyataan yang dibuat calon," jelasnya.
Dikatakannya, hingga saat itu telah dua orang yang mengambil formulir dari NasDem. "Udah dua orang yaitu HYS dan Tresna Hariadi SH MKn yang juga pengambilan formulirnya diwakili," jelas pria yang akan dilantik sebagai anggota DPRD Labura itu.
Saat ini NasDem Labura yang dipimpin KRT Drs H Dwi Prantara MM pada pemilu lalu berhasil meraih tiga dari 35 kursi yang ada di DPRD Labura. Jumlah itu meningkat dibanding periode sebelumnya yang hanya berjumlah dua kursi.
Sementara untuk menyalonkan diri sebagai bupati/wabup di kabupaten bermotto Basimpul Kuat Babontuk Elok tersebut memerlukan tujuh kursi.
