Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) memberikan beasiswa kepada mahasiswa Muslim Myanmar yang ingin melanjutkan studi khususnya di Fakultas Agama Islam.
"Tawaran beasiswa melanjutkan studi ke UMSU ini bagian dari bentuk kepedulian kepada Muslim Myanmar," kata Dekan Fakultas Agama Islam UMSU, Dr Muhammad Qorib di Medan, Minggu.
Tawaran beasiswa untuk melanjutkan studi ke UMSU kepada mahasiswa Muslim Myanmar itu disampaikan dalam kunjungan silaturahim yang dilakukan ke University Muslim Student, Myanmar baru-baru ini.
Ia menjelaskan, kunjungan silaturahim ke universitas Islam di Myanmar itu untuk menjajaki kerja sama dan membangun sinergi dalam pengembangan kegiatan akademik dan dakwah.
Baca juga: UMSU-LPU India kerja sama pertukaran mahasiswa
"Silaturahim juga sekaligus untuk melihat langsung kondisi dan keberadaan Muslim di Myanmar," katanya
Menurut dia, FAI UMSU memberikan perhatian dan rasa peduli dengan kondisi Muslim di Myanmar.
"Sebagai sesama Muslim, kami mencoba menganalisa dan mencoba memahami kondisi dan situasi yang dihadapi Muslim Myanmar secara langsung," katanya.
Ia mengatakan situasi dan kondisi terkait Muslim Myanmar saat ini cukup baik, hubungan antara Umat Islam dan umat beragama lainnya juga tampak baik, bahkan suara azan bebas terdengar dari menara masjid.
Baca juga: UMSU ditetapkan penyelengara diklat kepala sekolah tahun 2019
Baca juga: UMSU peringkat pertama PTS terbaik di Sumut
Lebih lanjut ia mengatakan, kunjungan silaturahim FAI UMSU ke pengelola perguruan tinggi Muslim Myanmar merupakan bagian dari program internasionalisasi.
Kunjungan silaturahim itu merupakan rangkaian kegiatan KKN internasional mahasiswa FAI ke sejumlah negara ASEAN, yakni Thailand dan Kamboja.
"Program KKN internasional Fakultas Agama Islam ini dimaksudkan untuk memberikan pengalaman sekaligus memperluas wawasan mahasiswa sehingga diharapkan bisa lebih siap dalam menjawab tantangan masa depan," katanya.
Sepanjang perjalanan Program KKN Internasional itu, menurut Qorib, pihaknya terus melakukan evaluasi terkait dengan kesiapan mahasiswa dari sisi bahasa.
Baca juga: Sembilan mahasiswa asal Thailand dan Kamboja kuliah di UMSU
Baca juga: UMSU terima 4 mahasiswa asing program SEA Teacher
Selain itu juga menyangkut peluang untuk bisa menarik lebih banyak mahasiswa luar negeri melanjutkan studi ke UMSU.
Sebelumnya, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir melepas sebanyak 53 mahasiswa UMSU untuk program magang dan kuliah kerja nyata internasional ke Thailand dan Kamboja.
Ke 53 mahasiswa yang dilepas Ketua Umum PP Muhammadiyah berasal dari Fakultas Agama Islam yang terdiri dari Managemen Bisnis Syariah 3 orang, Perbankan Syariah 28 orang, Pendidikan Agama Islam 18 orang, dan PIAUD 4 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Tawaran beasiswa melanjutkan studi ke UMSU ini bagian dari bentuk kepedulian kepada Muslim Myanmar," kata Dekan Fakultas Agama Islam UMSU, Dr Muhammad Qorib di Medan, Minggu.
Tawaran beasiswa untuk melanjutkan studi ke UMSU kepada mahasiswa Muslim Myanmar itu disampaikan dalam kunjungan silaturahim yang dilakukan ke University Muslim Student, Myanmar baru-baru ini.
Ia menjelaskan, kunjungan silaturahim ke universitas Islam di Myanmar itu untuk menjajaki kerja sama dan membangun sinergi dalam pengembangan kegiatan akademik dan dakwah.
Baca juga: UMSU-LPU India kerja sama pertukaran mahasiswa
"Silaturahim juga sekaligus untuk melihat langsung kondisi dan keberadaan Muslim di Myanmar," katanya
Menurut dia, FAI UMSU memberikan perhatian dan rasa peduli dengan kondisi Muslim di Myanmar.
"Sebagai sesama Muslim, kami mencoba menganalisa dan mencoba memahami kondisi dan situasi yang dihadapi Muslim Myanmar secara langsung," katanya.
Ia mengatakan situasi dan kondisi terkait Muslim Myanmar saat ini cukup baik, hubungan antara Umat Islam dan umat beragama lainnya juga tampak baik, bahkan suara azan bebas terdengar dari menara masjid.
Baca juga: UMSU ditetapkan penyelengara diklat kepala sekolah tahun 2019
Baca juga: UMSU peringkat pertama PTS terbaik di Sumut
Lebih lanjut ia mengatakan, kunjungan silaturahim FAI UMSU ke pengelola perguruan tinggi Muslim Myanmar merupakan bagian dari program internasionalisasi.
Kunjungan silaturahim itu merupakan rangkaian kegiatan KKN internasional mahasiswa FAI ke sejumlah negara ASEAN, yakni Thailand dan Kamboja.
"Program KKN internasional Fakultas Agama Islam ini dimaksudkan untuk memberikan pengalaman sekaligus memperluas wawasan mahasiswa sehingga diharapkan bisa lebih siap dalam menjawab tantangan masa depan," katanya.
Sepanjang perjalanan Program KKN Internasional itu, menurut Qorib, pihaknya terus melakukan evaluasi terkait dengan kesiapan mahasiswa dari sisi bahasa.
Baca juga: Sembilan mahasiswa asal Thailand dan Kamboja kuliah di UMSU
Baca juga: UMSU terima 4 mahasiswa asing program SEA Teacher
Selain itu juga menyangkut peluang untuk bisa menarik lebih banyak mahasiswa luar negeri melanjutkan studi ke UMSU.
Sebelumnya, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir melepas sebanyak 53 mahasiswa UMSU untuk program magang dan kuliah kerja nyata internasional ke Thailand dan Kamboja.
Ke 53 mahasiswa yang dilepas Ketua Umum PP Muhammadiyah berasal dari Fakultas Agama Islam yang terdiri dari Managemen Bisnis Syariah 3 orang, Perbankan Syariah 28 orang, Pendidikan Agama Islam 18 orang, dan PIAUD 4 orang.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019