Pemerintahan Kabupaten Badung, Bali, bersama Pemerintah Kabupaten Batubara, Sumatera Utara menandatangani kesepakatan bersama (MoU) tentang pembangunan antar daerah khususnya bidang peternakan dan pariwisata.
"Kami menyambut baik MoU dengan Pemkab Batubara ini yang kami harapkan akan saling menguntungkan bagi kedua daerah dalam membangun wilayahnya," ujar Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa, di Mangupura, Selasa.
Ia menjelaskan, pembangunan pariwisata sudah menjadi salah satu prioritas pembangunan di Badung berdasarkan Pola Pembangunan Semesta Berencana (PPNB).
"Dengan adanya penandatanganan MoU ini, diharapkan dapat membangun kepariwisataan yang berkualitas dan berkelanjutan di kedua daerah," kata Wabup Suiasa.
Sementara terkait bidang peternakan, menurutnya hal tersebut juga menjadi atensi penting yang kedepannya akan terus ditingkatkan.
"Ini sudah menjadi komitmen dan program kami untuk pengembangan bibit sapi bali di Badung. Kami menyambut baik kerjasama ini sebagai sebuah komitmen untuk membangun negeri dengan sinergitas antar daerah," ujar Wabup Suiasa.
Sementara itu, Bupati Batubara, Zahir, menjelaskan, penandatangan MoU dengan Pemkab Badung tersebut diharapkan dapat meningkatkan ilmu dan pembangunan di Kabupaten Batubara.
"Kami sangat tertarik belajar ke Badung, kami sangat mengagumi adanya laboratorium dan pengembangan peternakan sapi, termasuk kemajuan desa wisata di Badung," ujarnya.
Zahir menambahkan, melalui MoU tersebut pihaknya akan meminta semacam pelatihan yang dilakukan dari Badung ke Batubara untuk kemajuan daerah Batubara.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Kami menyambut baik MoU dengan Pemkab Batubara ini yang kami harapkan akan saling menguntungkan bagi kedua daerah dalam membangun wilayahnya," ujar Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa, di Mangupura, Selasa.
Ia menjelaskan, pembangunan pariwisata sudah menjadi salah satu prioritas pembangunan di Badung berdasarkan Pola Pembangunan Semesta Berencana (PPNB).
"Dengan adanya penandatanganan MoU ini, diharapkan dapat membangun kepariwisataan yang berkualitas dan berkelanjutan di kedua daerah," kata Wabup Suiasa.
Sementara terkait bidang peternakan, menurutnya hal tersebut juga menjadi atensi penting yang kedepannya akan terus ditingkatkan.
"Ini sudah menjadi komitmen dan program kami untuk pengembangan bibit sapi bali di Badung. Kami menyambut baik kerjasama ini sebagai sebuah komitmen untuk membangun negeri dengan sinergitas antar daerah," ujar Wabup Suiasa.
Sementara itu, Bupati Batubara, Zahir, menjelaskan, penandatangan MoU dengan Pemkab Badung tersebut diharapkan dapat meningkatkan ilmu dan pembangunan di Kabupaten Batubara.
"Kami sangat tertarik belajar ke Badung, kami sangat mengagumi adanya laboratorium dan pengembangan peternakan sapi, termasuk kemajuan desa wisata di Badung," ujarnya.
Zahir menambahkan, melalui MoU tersebut pihaknya akan meminta semacam pelatihan yang dilakukan dari Badung ke Batubara untuk kemajuan daerah Batubara.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019