Gempa bumi bermagnitudo 3,0 yang berpusat di daratan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terjadi Senin (19/8) sekitar pukul 08.13 WIB kemungkinan besar tidak menyebabkan dampak kerusakan.
"Geterannya tidak terlalu besar, bahkan hanya beberapa saja yang merasakan guncangan gempa bumi itu. Sesuai informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa ini tidak berpotensi tsunami," kata Kepala Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Pengendalian Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi, Senin.
Informasi dari BMKG gempa tersebut berlokasi di 6.77 lintang selatan (LS) 106.53 bujur timur (BT) dengan pusat gempa berada di darat 24 km Barat Laut Kabupaten Sukabumi dengan epicentrum 8 km.
Menurutnya, meskipun getarannya tidak terlalu besar dan hanya sebagian kecil warga yang merasakan. Tetapi, pihaknya sudah menginstruksikan kepada relawan dan petugas BPBD yang ada di kecamatan untuk melakukan pendataan antisipasi adanya rumah warga yang rusak.
Di sisi lain, pihaknya juga mengimbau kepada warga agar selalu waspada dan siaga, karena Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah paling rawan terjadi bencana gempa bumi.
"Jika terjadi gempa warga agar tidak panik dan langsung keluar dari bangunan atau bersembunyi di bawah meja, tapi alangkah baiknya berlari ke halaman yang lapang dan tidak ada bangunan," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Geterannya tidak terlalu besar, bahkan hanya beberapa saja yang merasakan guncangan gempa bumi itu. Sesuai informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa ini tidak berpotensi tsunami," kata Kepala Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Pengendalian Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi, Senin.
Informasi dari BMKG gempa tersebut berlokasi di 6.77 lintang selatan (LS) 106.53 bujur timur (BT) dengan pusat gempa berada di darat 24 km Barat Laut Kabupaten Sukabumi dengan epicentrum 8 km.
Menurutnya, meskipun getarannya tidak terlalu besar dan hanya sebagian kecil warga yang merasakan. Tetapi, pihaknya sudah menginstruksikan kepada relawan dan petugas BPBD yang ada di kecamatan untuk melakukan pendataan antisipasi adanya rumah warga yang rusak.
Di sisi lain, pihaknya juga mengimbau kepada warga agar selalu waspada dan siaga, karena Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah paling rawan terjadi bencana gempa bumi.
"Jika terjadi gempa warga agar tidak panik dan langsung keluar dari bangunan atau bersembunyi di bawah meja, tapi alangkah baiknya berlari ke halaman yang lapang dan tidak ada bangunan," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019