Hujan diselingi angin deras yang melanda sejumlah kawasan di Labuhanbatu Utara mengakibatkan kerusakan dan kehebohan. Diantaranya ada pentas dan pelaminan yang roboh serta rumah yang rusak karena tertimpa pohon.

 

Salah satu komen warga netizen terkait hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Labura, Kamis (8/8) malam. (Antara Sumut/Istimewa)


Informasi yang dirangkum Antara, Jumat menyebutkan, selain pemadaman listrik di beberapa titik, hujan angin yang terjadi pada Kamis malam mengakibatkan banyak pohon bertumbangan.

Bahkan di media sosial sejumlah netter menyampaikan dampak yang diakibatkan hujan angin tersebut. Seperti yang diutarakan netter Hendra Riwama Panjaitan yang menyatakan di tempat kami pesta resepsi terbang semua,,,pentas roboh rata dengan tanah.

Hal senada juga diutarakan Devi Abbas yang menyebutkan Banyuwangi sebrang pesta t4 Naibaho pelaminan ny roboh. Kedua perbincangan itu menanggapi postingan akun Sekitar Labura. Baik Kualaberingin dan Banyuwangi masih dalam kawasan Kecamatan Kualuhhulu.

Sedangkan di Lingkungan Sibirong Kelurahan Guntingsaga Kecamatan Kualuhselatan, rumah Bapak Suwadi dan Ibu Misem mengalami kerusakan karena atap seng rumah mereka ‘terbang’ akibat angin kencang.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Labura Erwin yang dikonfirmasi terkait kerusakan akibat hujan angin di kabupaten itu menyebutkan, pihaknya masih mendata kerusakan yang terjadi.

Baca juga: Sholat Idul Adha 1440 H di Lapangan Bhayangkara Aekkanopan
 

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019