Untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP)
Konsultasi yang dilakukan terkait dengan pelayanan dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) yang dinilai masih perlu dilakukan peningkatan pelayanan.
Konsultasi tersebut dipimpin oleh analisis kebijakan ahli Madya Kemenpan RB Republik Indonesia, Syafruddin didampingi Kadis Capil dan Kabag Orta setdakab Asahan, Selasa (6/8).
"FKP ini salah satu sarana pertemuan 2 arah dengan penyelenggaraan dan penerima untuk meningkatkan pelayanan. Sehingga kedepan penyelenggaraan bisa terus meningkatkan pelayanannya, "ucap Syafruddin di aula Melati Pemkab Asahan.
Syafruddin menjelaskan FKP juga bertujuan untuk meminta masukan dari peserta guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dan diberi tahunan unit pelayanan publik harus berjuang memberikan pelayanan, karena ASN
seorang pelayan.
"Masyarakat lebih mengetahui apa yang harus dilakukan. Maka itu FKP ini nanti akan menghasilkan rekomendasi untuk dilakukan capil," ungkap Syafruddin.
Sementara itu, Kabag Orta M. Ilham mengatakan kegiatan ini melibatkan perwakilan media, desa, lurah, puskemas, camat, OPD dan masyarakat dengan total kehadiran 51 orang.
"Peran serta peserta memberikan saran dan ide untuk meningkatkan pelayanan di Dukcapil sangat dibutuhkan. Dari semua saran pertanyaan dibuat berita acara untuk dijadikan rekomendasi peningkatan pelayanan capil," sebut Ilham.
Ada beberapa item penting untuk menjadi perhatian yakni tentang kebijakan pelayanan, sarana dan prasarana, profesional SDM, manajemen informasi serta inovasi. FKP juga dirangkai dengan pemaparan oleh Kadis Dukcapil, Supriyanto dan penandatanganan berita acara rekomendasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Konsultasi yang dilakukan terkait dengan pelayanan dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) yang dinilai masih perlu dilakukan peningkatan pelayanan.
Konsultasi tersebut dipimpin oleh analisis kebijakan ahli Madya Kemenpan RB Republik Indonesia, Syafruddin didampingi Kadis Capil dan Kabag Orta setdakab Asahan, Selasa (6/8).
"FKP ini salah satu sarana pertemuan 2 arah dengan penyelenggaraan dan penerima untuk meningkatkan pelayanan. Sehingga kedepan penyelenggaraan bisa terus meningkatkan pelayanannya, "ucap Syafruddin di aula Melati Pemkab Asahan.
Syafruddin menjelaskan FKP juga bertujuan untuk meminta masukan dari peserta guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dan diberi tahunan unit pelayanan publik harus berjuang memberikan pelayanan, karena ASN
seorang pelayan.
"Masyarakat lebih mengetahui apa yang harus dilakukan. Maka itu FKP ini nanti akan menghasilkan rekomendasi untuk dilakukan capil," ungkap Syafruddin.
Sementara itu, Kabag Orta M. Ilham mengatakan kegiatan ini melibatkan perwakilan media, desa, lurah, puskemas, camat, OPD dan masyarakat dengan total kehadiran 51 orang.
"Peran serta peserta memberikan saran dan ide untuk meningkatkan pelayanan di Dukcapil sangat dibutuhkan. Dari semua saran pertanyaan dibuat berita acara untuk dijadikan rekomendasi peningkatan pelayanan capil," sebut Ilham.
Ada beberapa item penting untuk menjadi perhatian yakni tentang kebijakan pelayanan, sarana dan prasarana, profesional SDM, manajemen informasi serta inovasi. FKP juga dirangkai dengan pemaparan oleh Kadis Dukcapil, Supriyanto dan penandatanganan berita acara rekomendasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019