Dansatgas TMMD ke-105 Letkol Inf Akbar Nofrizal Yusananto mengatakan, program TMMD di wilayah Kodim 0212/TS menjelang penutupan 8 Agustus sudah mencapai 93 persen dari sejumlah program direncanakan sebelumnya.

"Maka diharapkan saat penutupan nanti sudah rampung semuanya," katanya, Jumat.

Menurut dia, TMMD ke-105 dengan tema "Bersama TMMD Membangun untuk Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat", melibatkan personel dari TNI AD, TNI AL, TNI AU juga Polri, yang tergabung dalam Satgas TMMD.

"Personel Satgas TMMD ini tinggal di rumah-rumah penduduk disekitar lokasi TMMD, sehingga antara TNI-Polri dan rakyat benar-benar saling membaur dan dapat mempererat persaudaraan yang sudah terjalin."

Ia mengatakan kegiatan TMMD merupakan dinamisasi lintas sektoral dalam membangun daerah, diantaranya membangun insfratruktur jalan guna membuka akses ke daerah terisolasir. 

Selain itu sebagai upaya pertumbuhan desa agar sasaran yang dibutuhkan masyarakat bisa tercapai seperti akses pendidikan, kesehatan dan ekonomi.

"Kegiatan TMMD ini selaras dengan upaya pemerintah daerah yang mencanangkan untuk membangun bangsa, mulai dari desa pinggiran," ujarnya.

Ia menuturkan yang paling penting dalam pelaksanaan TMMD adalah bentuk aktualisasi budaya gotong royong semua pihak dari TNI, Pemerintahan hingga masyarakat.

"Dengan goyong royong bisa terbina upaya menyatukan perbedaan. Gotong royong merupakan nilai luhur bangsa yang memang harus tetap dijaga," katanya.


 

Pewarta: Khairul Arief

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019