Pemerintah Kota Binjai melakukan sosialisasi pembentukan sekolah dan puskesmas ramah anak sehingga terwujud kota layak anak.
Hal itu disampaikan Wakil Wali kota Binjai Timbas Tarigan, di Binjai, Selasa.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mensosialisasikan sekolah ramah anak di Kota Binjai serta meningkatkan pelayanan Puskesmas ramah anak sehingga terwujud kota Binjai sebagai Kota Layak Anak.
"Kita sadar betul bahwa anak adalah investasi paling baik yang harus diperhatikan. Kalau anak-anak kita didik dari awal secara benar, difasilitasi secara benar, saya yakin kedepannya anak-anak ini akan menjadi generasi yang gemilang," katanya.
Timbas juga mengingatkan kepada OPD yang hadir agar serius dalam mengikuti sosialisasi ini agar masukan yang diberi oleh narasumber dapat diterapkan di kota Binjai.
"Untuk narasumber yang sudah hadir, saya berharap dapat memberikan masukan, ilmu-ilmu, dan motivasi yang mana dapat diterapkan di kota Binjai ini sehingga dapat menjadikan kota Binjai menjadi kota layak anak," harapnya.
Sementara Dra Hj Marhamah MSi selaku perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumatera Utara mengatakan sangat mengapresiasi Kota Binjai yang telah menginisiasi pertemuan dalam rangka pembentukan penguatan sekolah ramah anak.
"Saya yakin 100 persen kota Binjai bisa menjadi kota layak anak karena sudah ada langkah atau tindakan yang kita bangun bersama guna mencapai tujuan tersebut," ujarnya.
Kegiatan sosialisasi pembentukan Sekolah Ramah Anak dan Puskesmas Ramah Anak di kota Binjai Tahun 2019 30-31Juli dengan jumlah peserta sebanyak 70 peserta.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu disampaikan Wakil Wali kota Binjai Timbas Tarigan, di Binjai, Selasa.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mensosialisasikan sekolah ramah anak di Kota Binjai serta meningkatkan pelayanan Puskesmas ramah anak sehingga terwujud kota Binjai sebagai Kota Layak Anak.
"Kita sadar betul bahwa anak adalah investasi paling baik yang harus diperhatikan. Kalau anak-anak kita didik dari awal secara benar, difasilitasi secara benar, saya yakin kedepannya anak-anak ini akan menjadi generasi yang gemilang," katanya.
Timbas juga mengingatkan kepada OPD yang hadir agar serius dalam mengikuti sosialisasi ini agar masukan yang diberi oleh narasumber dapat diterapkan di kota Binjai.
"Untuk narasumber yang sudah hadir, saya berharap dapat memberikan masukan, ilmu-ilmu, dan motivasi yang mana dapat diterapkan di kota Binjai ini sehingga dapat menjadikan kota Binjai menjadi kota layak anak," harapnya.
Sementara Dra Hj Marhamah MSi selaku perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumatera Utara mengatakan sangat mengapresiasi Kota Binjai yang telah menginisiasi pertemuan dalam rangka pembentukan penguatan sekolah ramah anak.
"Saya yakin 100 persen kota Binjai bisa menjadi kota layak anak karena sudah ada langkah atau tindakan yang kita bangun bersama guna mencapai tujuan tersebut," ujarnya.
Kegiatan sosialisasi pembentukan Sekolah Ramah Anak dan Puskesmas Ramah Anak di kota Binjai Tahun 2019 30-31Juli dengan jumlah peserta sebanyak 70 peserta.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019