Dari hasil Razia Jasih Sayang yang dilakukan tim gabungan Pemkab Asahan ada 14 pelajar diamankan.
Pelajar diamankan dari beberapa lokasi oleh tim yang terdiri dari Satpol PP, Kodim 0208, Polres Asahan, da Subdenpom. Mereka berasal dari berbagai SMA dan SMP
"Mereka langsung kita bawa ke Kantor Satpol PP Kabupaten Asahan untuk diberikan pembinaan," demikian kata Kabid Trantib Satpol PP Kabupaten Asahan Siti Rosmita Hasilkan, Kamis, (25/7) di sela-sela razia.
Rosmita menjelaskan bahwa tujuan dari razia kasih sayang tersebut adalah untuk membuat anak-anak sekolah agar tidak bolos dari sekolah serta terhindarkan dari kegiatan negatif.
"Harapan kita kepada orang tua siswa dan pihak sekolah agar lebih mengontrol lagi para anak dan siswanya supaya mereka berangkat dari rumah ke sekolah benar-benar masuk sekolah dan tidak bolos," kata Rosmita
Pada razia kasih sayang tersebut sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara pelajar dengan petugas.
" Untuk kelanjutan kita akan panggil kepala sekolah atau orang tua pelajar," ungkap Rosmita.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Pelajar diamankan dari beberapa lokasi oleh tim yang terdiri dari Satpol PP, Kodim 0208, Polres Asahan, da Subdenpom. Mereka berasal dari berbagai SMA dan SMP
"Mereka langsung kita bawa ke Kantor Satpol PP Kabupaten Asahan untuk diberikan pembinaan," demikian kata Kabid Trantib Satpol PP Kabupaten Asahan Siti Rosmita Hasilkan, Kamis, (25/7) di sela-sela razia.
Rosmita menjelaskan bahwa tujuan dari razia kasih sayang tersebut adalah untuk membuat anak-anak sekolah agar tidak bolos dari sekolah serta terhindarkan dari kegiatan negatif.
"Harapan kita kepada orang tua siswa dan pihak sekolah agar lebih mengontrol lagi para anak dan siswanya supaya mereka berangkat dari rumah ke sekolah benar-benar masuk sekolah dan tidak bolos," kata Rosmita
Pada razia kasih sayang tersebut sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara pelajar dengan petugas.
" Untuk kelanjutan kita akan panggil kepala sekolah atau orang tua pelajar," ungkap Rosmita.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019