Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Tebing Tinggi melaksanakan kegiatan bhakti sosial penyuluhan bagi ibu-ibu hamil, Sabtu (20/7) di Kantor Lurah Tanjung Marulak Hilir Kecamatan Rambutan.
Ketua PPNI Sumiati Nasution menyampaikan kegiatan itu merupakan salah satu program pembangunan pemerintah di bidang kesehatan
Hari ini PPNI Tebing Tinggi melakukan kegiatan penyuluhan bagi ibu-ibu hamil di Kelurahan Tanjung Marulak Hilir, untuk mengingatkan kepada ibu-ibu yang sedang hamil betapa pentingnya nutrisi untuk ibu sedang hamil.
Disampaikannya diharapkan dengan kegiatan semacam ini kedepannya semakin menurunnya angka kematian ibu hamil, karena biasanya ibu yang baru melahirkan ada penyakit ikutannya, yang tidak diketahui karena tidak pernah kontrol.
Kedepan diharapkan peran ibu-ibu untuk membentuk generasi yang unggul menjadi generasi emas bagi keluarga, bangsa dan negara khususnya generasi muda Tebing Tinggi.
Sementara Lurah Tanjung Marulak Hilir Suwarni mengatakan pihaknya apresiasi PPNI yang melaksanakan kegiatan bhakti sosialnya untuk ibu-ibu hamil.
"Saya awalnya ragu apakah warga saya ada sedang hamil. Karena dari laporan posyandu tidak ada ibu-ibu yang memeriksakan kehamilanya. Ternyata setelah didata banyak juga ibu-ibu yang hamil mendaftar," katanya.
Untuk itu ia berharap setelah mendengarkan penyuluhan itu, ibu yang sedang hamil agar rutin mengontrol kehamilannya ke posyandu.
"Kalau melahirkan nanti jangan lagi menggunakan tenaga dukun, tetapi manfaatkanlah tenaga medis, karena mereka ini sudah terdidik dan punya ilmu pengetahuan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Ketua PPNI Sumiati Nasution menyampaikan kegiatan itu merupakan salah satu program pembangunan pemerintah di bidang kesehatan
Hari ini PPNI Tebing Tinggi melakukan kegiatan penyuluhan bagi ibu-ibu hamil di Kelurahan Tanjung Marulak Hilir, untuk mengingatkan kepada ibu-ibu yang sedang hamil betapa pentingnya nutrisi untuk ibu sedang hamil.
Disampaikannya diharapkan dengan kegiatan semacam ini kedepannya semakin menurunnya angka kematian ibu hamil, karena biasanya ibu yang baru melahirkan ada penyakit ikutannya, yang tidak diketahui karena tidak pernah kontrol.
Kedepan diharapkan peran ibu-ibu untuk membentuk generasi yang unggul menjadi generasi emas bagi keluarga, bangsa dan negara khususnya generasi muda Tebing Tinggi.
Sementara Lurah Tanjung Marulak Hilir Suwarni mengatakan pihaknya apresiasi PPNI yang melaksanakan kegiatan bhakti sosialnya untuk ibu-ibu hamil.
"Saya awalnya ragu apakah warga saya ada sedang hamil. Karena dari laporan posyandu tidak ada ibu-ibu yang memeriksakan kehamilanya. Ternyata setelah didata banyak juga ibu-ibu yang hamil mendaftar," katanya.
Untuk itu ia berharap setelah mendengarkan penyuluhan itu, ibu yang sedang hamil agar rutin mengontrol kehamilannya ke posyandu.
"Kalau melahirkan nanti jangan lagi menggunakan tenaga dukun, tetapi manfaatkanlah tenaga medis, karena mereka ini sudah terdidik dan punya ilmu pengetahuan," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019