Ghana berhasil menundukkan Guinea-Bissau 2-0 dalam laga pamungkas penyisihan Grup F Piala Afrika 2019 di Stadion Suez, Mesir, Rabu dini hari WIB, demi memastikan lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup.
Pasukan Bintang Hitam menjuarai Grup F tidak lepas dari hasil pertandingan lain yang berakhir imbang tanpa gol antara Benin kontra Kamerun, demikian catatan laman resmi turnamen.
Berkat hasil itu, Ghana mengoleksi lima poin dan mengambil alih posisi puncak dari Kamerun (5) berbekal produktivitas gol.
Sementara Guinea-Bissau (1) kembali terhenti di fase penyisihan grup dalam penampilan kedua mereka di putaran final Piala Afrika, mengulangi catatan edisi 2017.
Ghana dan Guinea-Bissau tampil agresif sejak sepak mula, mengingat keduanya butuh hasil positif untuk bisa melangkah ke babak 16 besar.
Namun, peluang berbahaya pertama yang diperoleh Ghana lewat tembakan Jordan Ayew pada menit ke-36 membentur tiang gawang dan babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Ghana membuka babak kedua dengan sangat baik ketika serangan pertama mereka berakhir dengan gol pembuka keunggulan lewat Ayew.
Usai menerima umpan dari Baba Rahman, Ayew merangsek ke dalam kotak penalti dari sisi kiri sebelum melepaskan tendangan terarah ke area tiang jauh yang sukses menaklukkan kiper Jonas Mendes.
Guinea-Bissau berusaha segera mencetak gol balasan, namun tembakan jarak jauh Joseph Mendes pada menit ke-52 hanya membentur tiang gawang.
Setelah kedua tim saling balas serangan tanpa membuahkan hasil, Ghana sukses menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-72 saat Rahman melepaskan umpan tarik matang yang disambut sontekan mudah Thomas Partey di muka gawang.
Ghana terus berusaha memperbesar keunggulan mereka, namun sepakan Ayew berhasil diselamatkan dan tembakan spekulasi jarak jauh Mubarak Wakaso melenceng dari sasaran.
Sebaliknya, upaya Guinea-Bissau untuk mencetak gol pertama mereka di putaran final Piala Afrika 2019 tak membuahkan hasil, hingga peluit tanda laga usai berbunyi, menandai tercetaknya tiket kepulangan mereka dengan tangan hampa.
Pada babak 16 besar, Ghana akan menanti runner-up Grup E yang dihuni Mali, Tunisia, Angola dan Mauritania.
Susunan pemain:
Guinea-Bissau (4-4-1-1): Jonas Mendes; Nanu, Juary Soares, Marcelo Djalo, Mamadou Cande; Mama Balde, Bura (Moreto Cassama), Sori Mane, Joao Jaquite (Toni Silva); Pele; Joseph Mendes (Frederic Mendy)
Pelatih: Baciro Cande
Ghana (4-4-2): Richard Ofori; Andy Yiadom, Joseph Aidoo, John Boye, Baba Rahman; Samuel Owusu (Kwadwo Asamoah), Thomas Partey (Caleb Ekuban), Mubarak Wakaso, Owusu Kwabena (Afriyie Acquah); Andre Ayew, Jordan Ayew
Pelatih: James Kwesi Appiah
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Pasukan Bintang Hitam menjuarai Grup F tidak lepas dari hasil pertandingan lain yang berakhir imbang tanpa gol antara Benin kontra Kamerun, demikian catatan laman resmi turnamen.
Berkat hasil itu, Ghana mengoleksi lima poin dan mengambil alih posisi puncak dari Kamerun (5) berbekal produktivitas gol.
Sementara Guinea-Bissau (1) kembali terhenti di fase penyisihan grup dalam penampilan kedua mereka di putaran final Piala Afrika, mengulangi catatan edisi 2017.
Ghana dan Guinea-Bissau tampil agresif sejak sepak mula, mengingat keduanya butuh hasil positif untuk bisa melangkah ke babak 16 besar.
Namun, peluang berbahaya pertama yang diperoleh Ghana lewat tembakan Jordan Ayew pada menit ke-36 membentur tiang gawang dan babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Ghana membuka babak kedua dengan sangat baik ketika serangan pertama mereka berakhir dengan gol pembuka keunggulan lewat Ayew.
Usai menerima umpan dari Baba Rahman, Ayew merangsek ke dalam kotak penalti dari sisi kiri sebelum melepaskan tendangan terarah ke area tiang jauh yang sukses menaklukkan kiper Jonas Mendes.
Guinea-Bissau berusaha segera mencetak gol balasan, namun tembakan jarak jauh Joseph Mendes pada menit ke-52 hanya membentur tiang gawang.
Setelah kedua tim saling balas serangan tanpa membuahkan hasil, Ghana sukses menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-72 saat Rahman melepaskan umpan tarik matang yang disambut sontekan mudah Thomas Partey di muka gawang.
Ghana terus berusaha memperbesar keunggulan mereka, namun sepakan Ayew berhasil diselamatkan dan tembakan spekulasi jarak jauh Mubarak Wakaso melenceng dari sasaran.
Sebaliknya, upaya Guinea-Bissau untuk mencetak gol pertama mereka di putaran final Piala Afrika 2019 tak membuahkan hasil, hingga peluit tanda laga usai berbunyi, menandai tercetaknya tiket kepulangan mereka dengan tangan hampa.
Pada babak 16 besar, Ghana akan menanti runner-up Grup E yang dihuni Mali, Tunisia, Angola dan Mauritania.
Susunan pemain:
Guinea-Bissau (4-4-1-1): Jonas Mendes; Nanu, Juary Soares, Marcelo Djalo, Mamadou Cande; Mama Balde, Bura (Moreto Cassama), Sori Mane, Joao Jaquite (Toni Silva); Pele; Joseph Mendes (Frederic Mendy)
Pelatih: Baciro Cande
Ghana (4-4-2): Richard Ofori; Andy Yiadom, Joseph Aidoo, John Boye, Baba Rahman; Samuel Owusu (Kwadwo Asamoah), Thomas Partey (Caleb Ekuban), Mubarak Wakaso, Owusu Kwabena (Afriyie Acquah); Andre Ayew, Jordan Ayew
Pelatih: James Kwesi Appiah
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019