Terdata sebanyak 3.799 penumpang KM Kelud arus balik mudik lebaran dari Pelabuhan Belawan tujuan pelayaran Pelabuhan Tanjung Balai Karimun dan Pelabuhan Ampar Batam, Kepulauan Riau serta ke Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta , Minggu (9/6).

Kepadatan pemudik terlihat sejak pukul 07.00 WIB pagi tadi saling berdatangan baik itu dari Kota Medan maupun dari luar daerah di Sumatera Utara.

Kepala Cabang PT Pelni Belawan Luthfi Israr kepada ANTARA di Medan, Minggu (9/6) mengatakan, puncak arus balik menggunakan transportasi laut KM Kelud dipastikan terjadi hari ini Minggu (9/6) dan akan meningkat sampai tanggal 14 dan 16 Juni 2019.

"Hari ini ada sekitar 3 ribu lebih pemudik yang berangkat di Pelabuhan Belawan yang akan kembali balik ke daerah tujuannya namun diperkirakan akan terus meningkat hingga tanggal 16 Juni," katanya.

Ia menambahkan kapal penumpang KM Kelud milik Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni dari Pelabuhan Belawan tujuan ke Tanjung Balai Karimun, Batam dan Jakarta tersebut membawa penumpang sedikitnya 3.623 orang dewasa dan 176 penumpang bayi, sedangkan dispensasi yang diberikan Menteri Perhubungan keseluruhan penumpang 3.884 orang.
Para penumpang KM Kelud memadati Terminal Penumpang Bandar Deli Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara, Minggu (9/6). (Antarasumut/Septianda Perdana)

Ia menambahkan dalam rangka angkutan Lebaran 2019 sebelumnya kapal KM Kelud sudah memenuhi standar syarat kapasitas, kelengkapan dan keselamatan dengan mengikuti proses uji petik yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan Ditjen Perhubungan Laut.

"Kapal KM Kelud ini seatnya hanya 2.607 penumpang karena sudah uji petik kita telah diberi kapasitas dispensasi 49 persen dari seat yang ada sehingga kita layak untuk menambah jumlah pemudik pada angkutan Lebaran," katanya.

Terkait meningkatnya jumlah penumpang Kapal Kelud naik mencapai 10 persen hingga 15 persen adalah karena dampak kenaikan harga tiket pesawat terbang yang saat ini masih terjadi sehingga sejumlah pemudik banyak beralih menggunakan jasa transportasi kapal laut KM Kelud.

 

Pewarta: Septianda Perdana

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019